Denpasar (Antara Bali) - Kalangan Caleg Wanita dari Partai Demokrat mendukung peran Lembaga Pembinaan Bisnis (LPB) mewadahi kegiatan industri kecil menengah (IKM) dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami mendukung peran LPB sebagai pengayom IKM dan UMKM dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan ekonomi kerakyatan," Kata Caleg Partai Demokrat (PD), Dapil III Kecamatan Mengwi Badung, AA Inten Purnama Dewi, di Denpasar, Sabtu.
Ia menjelaskan bahwa keberadaan LPB yang dirintis pengusaha Nasional, I Made Dana M Tangkas asal Pupuan Tabanan yang juga Direktur Toyota Motor Indonesia itu, telah memberikan angin segar bagi pertumbuhan dan perkembangan IKM dan UMKM.
"Sektor yang akan kami perjuangkan jika terpilih nanti menjadi anggota DPRD Badung yakni meningkatkan pengembangan IKM dan UMK," ujarnya.
Menurut dia, sektor yang potensial untuk dikembangkan di Dapil III Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung yakni bidang usaha peternakan babi dan sarana ritual atau "bebantenan".
"Kami bermaksud membuat koperasi ibu-ibu di wilayah tersebut dengan melakukan kegiatan peternakan babi dan juga khusus menyediakan sarana ritual yang nantinya produk tersebut dijual kepada masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan jika dirinya lolos ke parlemen, tentunya akan lebih mudah mengusahakan dana bansos untuk koperasi dalam mengembangkan usaha sekaligus menambah permodalan sehingga kaum ibu terutama yang kurang mampu tidak lagi kesulitan saat menjual sarana ritual tersebut.
Menurut dia, kaum ibu di Mengwi sangat kesulitan mengupayakan dana untuk membeli sarana ritual tersebut saat akan melaksanakan kegiatan ritual, namun tetap diupayakan dengan semangat tulus ikhlas atau "spirit yadnya".
"Salah satu cara mengatasi masalah tersebut, saya akan membuat wadah atau koperasi untuk membantu dalam memberi permodalan dan memasarkan untuk daerah tersebut, sehingga saat ritual keagamaan bisa membayar iuran tanpa harus memiliki hutang," ujarnya.
Inten Purnami berjanji siap melakukan kontrak politik dengan masyarakat untuk berkomitmen membantu masyarakat melalui bansos yang disalurkan utuh kepada masyarakat dan tidak melakukan korupsi.
Hal senada juga dikemukakan Caleg Partai Demokrat (PD) Dapil II Kecamatan Kuta Badung, Ni Made Rai Suniartini, yang menekankan bahwa siap membantu masyarakat dalam membuat proposal yang diperlukan untuk mengembangkan IKM dan UKM.
"Komitmen kami kepada masyarakat akan mengembangkan ekonomi kerakyatan yang bukan hanya meningkatkan ekonomi masyarakat kecil namun juga bagi masyarakat yang memiliki daya beli rendah," ujarnya.
Sementara itu hal yang sama dikatakan Caleg Partai Demokrat Dapil Kecamatan Abian Semal-Petang, Kabupaten Badung, Ni Nyoman Sriani, mengatakan bahwa akan menyambut baik keberadaan LPB dalam memperjuangkan ekonomi masyarakat terutama dengan menumbuhkembangkan IKM dan UMKM.
"Jika terpilih nanti menjadi wakil rakyat, saya akan memperjuangkan ekonomi masyarakat dan menyambut baik keberadaan LPB," ujarnnya.
Menurut dia, untuk meningkatkan ekonomi masyarakat pihaknya akan melakukan kegiatan usaha membuat jajan, serbuk kopi dan peternakan babi yang biasanya dilakukan kaum ibu rumah tangga yang cenderung kurang mendapat perhatian khusus.
"Beberapa produk IKM dan UMKM perlu dikelola melalui lembaga ekonomi yang mapan semacam koperasi untuk menghimpun permodalan, meningkatkan daya saing produk serta menyediakan akses pasar," kata Sriani. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Kami mendukung peran LPB sebagai pengayom IKM dan UMKM dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan ekonomi kerakyatan," Kata Caleg Partai Demokrat (PD), Dapil III Kecamatan Mengwi Badung, AA Inten Purnama Dewi, di Denpasar, Sabtu.
Ia menjelaskan bahwa keberadaan LPB yang dirintis pengusaha Nasional, I Made Dana M Tangkas asal Pupuan Tabanan yang juga Direktur Toyota Motor Indonesia itu, telah memberikan angin segar bagi pertumbuhan dan perkembangan IKM dan UMKM.
"Sektor yang akan kami perjuangkan jika terpilih nanti menjadi anggota DPRD Badung yakni meningkatkan pengembangan IKM dan UMK," ujarnya.
Menurut dia, sektor yang potensial untuk dikembangkan di Dapil III Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung yakni bidang usaha peternakan babi dan sarana ritual atau "bebantenan".
"Kami bermaksud membuat koperasi ibu-ibu di wilayah tersebut dengan melakukan kegiatan peternakan babi dan juga khusus menyediakan sarana ritual yang nantinya produk tersebut dijual kepada masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan jika dirinya lolos ke parlemen, tentunya akan lebih mudah mengusahakan dana bansos untuk koperasi dalam mengembangkan usaha sekaligus menambah permodalan sehingga kaum ibu terutama yang kurang mampu tidak lagi kesulitan saat menjual sarana ritual tersebut.
Menurut dia, kaum ibu di Mengwi sangat kesulitan mengupayakan dana untuk membeli sarana ritual tersebut saat akan melaksanakan kegiatan ritual, namun tetap diupayakan dengan semangat tulus ikhlas atau "spirit yadnya".
"Salah satu cara mengatasi masalah tersebut, saya akan membuat wadah atau koperasi untuk membantu dalam memberi permodalan dan memasarkan untuk daerah tersebut, sehingga saat ritual keagamaan bisa membayar iuran tanpa harus memiliki hutang," ujarnya.
Inten Purnami berjanji siap melakukan kontrak politik dengan masyarakat untuk berkomitmen membantu masyarakat melalui bansos yang disalurkan utuh kepada masyarakat dan tidak melakukan korupsi.
Hal senada juga dikemukakan Caleg Partai Demokrat (PD) Dapil II Kecamatan Kuta Badung, Ni Made Rai Suniartini, yang menekankan bahwa siap membantu masyarakat dalam membuat proposal yang diperlukan untuk mengembangkan IKM dan UKM.
"Komitmen kami kepada masyarakat akan mengembangkan ekonomi kerakyatan yang bukan hanya meningkatkan ekonomi masyarakat kecil namun juga bagi masyarakat yang memiliki daya beli rendah," ujarnya.
Sementara itu hal yang sama dikatakan Caleg Partai Demokrat Dapil Kecamatan Abian Semal-Petang, Kabupaten Badung, Ni Nyoman Sriani, mengatakan bahwa akan menyambut baik keberadaan LPB dalam memperjuangkan ekonomi masyarakat terutama dengan menumbuhkembangkan IKM dan UMKM.
"Jika terpilih nanti menjadi wakil rakyat, saya akan memperjuangkan ekonomi masyarakat dan menyambut baik keberadaan LPB," ujarnnya.
Menurut dia, untuk meningkatkan ekonomi masyarakat pihaknya akan melakukan kegiatan usaha membuat jajan, serbuk kopi dan peternakan babi yang biasanya dilakukan kaum ibu rumah tangga yang cenderung kurang mendapat perhatian khusus.
"Beberapa produk IKM dan UMKM perlu dikelola melalui lembaga ekonomi yang mapan semacam koperasi untuk menghimpun permodalan, meningkatkan daya saing produk serta menyediakan akses pasar," kata Sriani. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014