Jakarta (Antara Bali) - Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia (PDKI) menilai para dokter berperan menyukseskan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan cara mengedukasi masyarakat akan pentingnya pencegahan penyakit.
"Dengan menjaga kesehatan, maka dapat mencegah datangnya penyakit," kata Ketua Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia, Amrin Nurdin di Jakarta, Senin.
Dia menambahkan, dokter keluarga adalah dokter praktik umum yang menggunakan pendekatan kedokteran keluarga.
Pendekatan kedokteran keluarga memiliki empat prinsip pokok. Pertama, meski istilahnya adalah dokter keluarga, pelayanan yang diberikan bersifat personal (invidual).
Kedua, pelayanannya bersifat primer, artinya hanya melayani sebatas dokter pelayanan primer.
Ketiga, bersifat komprehensif atau senantiasa mengupayakan pelayanan bersifat promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Keempat adalah bersifat kontinyu atau ada kesinambungan pelayanan.
"Tujuannya agar pasien tidak dilayani oleh banyak dokter, sehingga mengulang pelayanan, pemeriksaan dan beragam jenis obat yang dapat berujung pada besarnya biaya pengobatan," tuturnya. (*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Dengan menjaga kesehatan, maka dapat mencegah datangnya penyakit," kata Ketua Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia, Amrin Nurdin di Jakarta, Senin.
Dia menambahkan, dokter keluarga adalah dokter praktik umum yang menggunakan pendekatan kedokteran keluarga.
Pendekatan kedokteran keluarga memiliki empat prinsip pokok. Pertama, meski istilahnya adalah dokter keluarga, pelayanan yang diberikan bersifat personal (invidual).
Kedua, pelayanannya bersifat primer, artinya hanya melayani sebatas dokter pelayanan primer.
Ketiga, bersifat komprehensif atau senantiasa mengupayakan pelayanan bersifat promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Keempat adalah bersifat kontinyu atau ada kesinambungan pelayanan.
"Tujuannya agar pasien tidak dilayani oleh banyak dokter, sehingga mengulang pelayanan, pemeriksaan dan beragam jenis obat yang dapat berujung pada besarnya biaya pengobatan," tuturnya. (*/ADT)
Editor : I Nyoman Aditya T I
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013