Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah Vietnam mempelajari keberhasilan program kependudukan dan keluarga berencana (KB) di Kabupaten Badung untuk diterapkan di negara berpenduduk 84 juta jiwa tersebut.

Delegasi beranggotakan delapan orang yang dipimpin oleh Direktur Program Pelayanan Kesehatan Masyarakat pada Departemen Kesehatan Vietnam dr Doo Huu Thuy itu datang ke Bali, Kamis, dengan didampingi Kepala Pusat Pelatihan Internasional pada Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Novrizal.

"Kunjungan mereka bertujuan untuk bertukar pengalaman dalam hal pelaksanaan program advokasi dan komunikasi kependudukan, KB, dan kesehatan reproduksi," kata Novrizal menjelaskan.

Ia menjelaskan bahwa para delegasi itu kebanyakan pejabat teras di Pusat Komunikasi dan Litbang Kesehatan Vietnam yang sedang melakukan observasi pengembangan dan pelaksanaan program advokasi dan komunikasi kependudukan, KB, dan kesehatan reproduksi.

Selama di Kabupaten Badung, kata Novrizal, delegasi Vietnam itu akan meninjau Bina Keluarga Balita (BKB) yang terintegrasi dengan posyandu dan tempat praktik Bidan Delima Ni Wayan Suriati di Kecamatan Abiansemal. Suriati, kata dia, merupakan pemenang lomba Bidan Praktik Mandiri Provinsi Bali pada 2013.

Sementara itu Sekda Kabupaten Badung Kompyang R Swandika menyebutkan bahwa pada 2012 jumlah akseptor KB di daerahnya mencapai 8.372 orang atau melebihi target yang ditetapkan oleh Pemprov Bali yang hanya 7.729 orang. (M038)

Pewarta:

Editor : M. Irfan Ilmie


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013