Denpasar (Antara Bali) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung, Bali, memprogramkan pertemuan dengan para guru yang tergabung dalam wadah Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di masing-masing kecamatan.

Hal itu bertujuan untuk menyerap informasi berbagai permasalahan bidang pendidikan sekaligus mencari solusi terbaik dalam meningkatkan proses belajar mengajar, kata Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga Badung I Ketut Widia Astika didampingi Ketua PGRI Kabupaten Badung I Ketut Kertha, Minggu.

Dalam pertemuan dengan ratusan anggota PGRI di Kecamatan Abiansemal sempat dihadiri Wakil Bupati Badung I Ketut Sudikerta.

Ia memberikan apresiasi atas terselenggaranya forum para guru dalam menyerap aspirasi, sekaligus mengetahui perkembangan serta kemajuan pendidikan di tingkat kecamatan.

Guru mempunyai tugas dan tanggung jawab yang cukup berat sehingga perlu perhatian serius dari Pemerintah agar proses belajar mengajar dapat terlaksana dengan baik.

Upaya itu mampu meningkatkan mutu pendidikan, sehingga ke depan forum tersebut dapat dilakukan secara efektif dan berkesinambungan sehingga permasalahanyang dihadapi dapat diselesaikan.

Sudikerta berjanji akan selalu mendengarkan suara guru, karena suara guru merupakan suara Tuhan, suara pemimpin dan suara rakyat dengan memperhatikan kesejahteraannya.

Sudikerta pada kesempatan itu menyerahkan bantuan Rp26 juta yang terdiri atas untuk PGRI Abiansemal Rp15 juta, pembelian "geguntangan" Rp3 juta, bantuan hukum anggota PGRI Badung Rp3 juta dan Dewan kehormatan PGRI Badung Rp2 juta. (*/ADT)

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013