Kontingen Bali berhasil menambah enam medali emas dari berbagai cabang olahraga yang berlaga pada Kamis (12/9) di PON XXI Aceh dan Sumatera Utara tahun 2024.

“Kami terus optimis dan ini menjadi dorongan semua (atlet), sekaligus menjadi motivasi,” kata Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan di Banda Aceh, Kamis.

Di wilayah Aceh, medali emas disumbangkan cabang olahraga rugby oleh tim putri setelah mengalahkan tim Yogyakarta dengan skor 31-5.

Medali emas itu sekaligus menjadi sejarah pertama kali tim rugby Bali meraih medali tertinggi di PON XXI setelah pada PON XX di Papua menyabet satu medali perunggu.

Ada pun atlet nomor x-rugby putri itu yakni Gusti Ayu Putu Tiara Damayanti, Ni Kadek Feby Riana Safitri, Ni Kadek Novi Damayanti, Ni Kadek Shantikarini Himawan, Ni Komang Gita Suardani, Ni Luh Mita Cahyani, Ni Luh Putu Sanela Putri, Ni Made Lusiana Gustanti, Ni Wayan Regina Darmawati, dan Ayu Sinta Dewi.

Kemudian dari cabang olahraga judo untuk nomor 90-100 kilogram putra, medali emas dipersembahkan oleh atlet Gede Ganding Kalbu Soethama.

Cabang olahraga layar juga menambah pundi emas kontingen Bali yang disabet atlet  I Wayan Wiranatha Meranggi pada kelas formula kite putra di Pantai Gampong Jawa, Banda Aceh.

Selanjutnya di wilayah Sumatera Utara, medali emas dikontribusikan oleh cabang olahraga biliar pada nomor pertandingan snooker 15 reds ganda putra yang dipersembahkan oleh I Kadek Sugiarta dan I Putu Edi Wirawan.

Kesuksesan duet atlet biliar itu mengulang capaian mereka yang juga meraih emas pada nomor snooker six reds ganda putra pada Selasa (10/9).

Selain itu, medali emas diraih atlet taekwondo putri Ni Kadek Heni Prikasih serta dari cabang olahraga atletik yakni nomor lompat jauh putri yang disabet atlet putri Maria Natalia Londa.

Atlet berusia 34 tahun itu sukses mencatat lompatan sejauh 6,44 meter di Stadion Madya Atletik Sumut Sport Center.

Ia mengalahkan wakil NTB, Rohani yang meraih perak dengan catatan sejauh 6,14 meter dan perunggu disabet Vinsensia Awutet dari Papua dengan lompatan sejauh 6,06 meter.

Di sisi lain, ada dua medali perak yang disumbangkan cabang olahraga judo putra pada nomor +100 kilogram yakni I Gede Agastya Darma Wardana dan judo putri pada nomor +78 kilogram oleh I Dewa Ayu Mira Widari.

Satu medali perunggu juga disumbangkan atlet judo putri yang turun pada nomor 70-78 kilogram oleh Fania Farid.

Dengan capaian tersebut, kontingen Bali hingga Kamis (12/9) pukul 19.00 WIB sudah mengoleksi 15 medali emas, 12 perak dan 15 perunggu.

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Editor : Widodo Suyamto Jusuf


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024