Singaraja (Antara Bali) - Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Desa Bengkala, Kabupaten Buleleng, mampu menghasilkan gas metana yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi dan pupuk organik.

"Pengolahan sampah ini perlu dilanjutkan. Kami akan mengupayakan pemberian bantuan," kata Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana di Singaraja, Minggu.

Sampah yang dikelola di atas lahan seluas 4,8 hektare di Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan itu diproses fermentasi sehingga bisa dimanfaatkan sebagai bahan dasar pupuk organik.

"Kebetulan kami punya program menyinergikan keberadaan pupuk dengan perkebunan yang ada di Kubutambahan agar hasil pupuk organik tersebut dapat diorientasikan dengan pemberian subsidi dan dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk berkebun maupun bertani," kata politikus PDIP itu. (MDE/M038)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013