Pemkab Jembrana targetkan puluhan ribu anak terima imunisasi polio

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana, Bali, menargetkan sebanyak 28.703 anak di daerah itu mendapat imunisasi polio lewat Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024.

"Imunisasi terhadap anak merupakan gerakan mutlak yang harus dilakukan. Kami di Pemkab Jembrana akan maksimal melakukan imunisasi polio," kata Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna saat menghadiri pelaksanaan Sub-PIN Polio di Taman Kanak-Kanak (TK) Negeri 1 Negara, Bali, Selasa.

Dia mengatakan tujuan imunisasi termasuk polio penting agar Jembrana memiliki generasi yang sehat dan terhindar dari penyakit polio. Karena itu ia mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif agar target imunisasi polio di Jembrana bisa tercapai.

 

"Saya minta orang tua yang memiliki anak usia 0-7 tahun membawa ke tempat imunisasi terdekat. Mari bersama-sama kita sukseskan program imunisasi," katanya.

Dia mengingatkan saat manusia sudah terjangkit polio, maka tidak bisa disembuhkan. Oleh karena itu yang paling efektif dan tepat adalah dengan melakukan pencegahan.

"Pencegahannya dengan memberikan dua tetes obat polio kepada anak-anak. Itu mudah, gratis, dan sangat bermanfaat untuk anak-anak," katanya.

Baca juga: Pekan Imunisasi jadi momen tingkatkan kesadaran pentingnya cakupan

Dalam kesempatan itu ia bersama dengan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jembrana Candrawati Tamba, Sekda Jembrana I Made Budiasa, meneteskan vaksin polio kepada anak-anak.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jembrana Made Dwipayana mengatakan PIN Polio akan dilaksanakan sebanyak dua putaran yaitu putaran pertama tanggal 23 Juli sampai 29 Juli dan putaran kedua 6 Agustus sampai 12 Agustus.

Untuk program ini, kata dia, ada 584 lokasi yang tersebar di Kabupaten Jembrana mulai dari posyandu sampai lembaga pendidikan seperti TK, RA, PAUD, SD, MI, serta pos PIN lainnya.

"Vaksin polio diberikan gratis dari Kementerian Kesehatan. Selain imunisasi, kami mengajak masyarakat mencegah penularan virus polio dengan perilaku hidup bersih dan sehat," katanya.

Baca juga: Pencanangan PIN Polio Kabupaten Klungkung