Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Denpasar mengajak perusahaan alat pemadam api ringan (Apar) bersinergi untuk mengedukasi masyarakat pentingnya mengantisipasi kebakaran besar.
Kepala Dinas Damkar Denpasar I Made Tirana di Denpasar, Kamis, mengatakan edukasi tersebut penting sebab selama ini kasus kebakaran yang terjadi selalu diakibatkan oleh percikan api kecil yang tidak berhasil ditangani sehingga terlebih dahulu menyebar.
“Kebakaran sering terjadi karena arus pendek korsleting listrik, artinya keberadaan apar sangat kita butuhkan, perlu sosialisasi dan edukasi dalam penanganan awal sebelum api membesar,” kata dia saat pembukaan Kantor Cabang PT Servvo Fire Indonesia.
Tirana menyebut Serrvo sebagai salah satu perusahaan produsen apar tepat untuk membantu mengenalkan upaya antisipasi kebakaran besar di tingkat masyarakat.
Baca juga: Pemkab Badung bentuk relawan pemadam kebakaran
Selama ini yang sudah dilakukan pemerintah daerah adalah edukasi ke perusahaan besar dan hotel, sementara tingkat masyarakat baru di tingkat desa/kelurahan, sehingga menurutnya jika dijelaskan langsung oleh produsen maka masyarakat bisa lebih paham.
“Dengan berdiri pertama Servvo di Bali kami harap bisa bersinergi dengan pemerintah kota dan kabupaten dalam memberi sosialisasi ke masyarakat sekaligus edukasi agar masyarakat bisa mengatasi munculnya api kecil, ini demi keamanan kabupaten/kota dan Bali,” ujarnya.
Damkar Denpasar menyebut dalam sebulan pernah menerima laporan hingga 12 kasus kebakaran, kejadian tersebut sebagian besar terjadi pada waktu malam hari sehingga sulit tertangani.
Direktur PT Servvo Fire Indonesia Gideon Yonathan mengatakan dalam kondisi seperti ini untuk masyarakat umum apar yang tepat digunakan adalah tipe Dry Chemical Powder san Clean Agent.
“Itu bisa memadamkan kebakaran jenis ABC padat, gas, listrik, jadi tidak perlu bingung apakah yang terbakar benda jenis apa, tapi untuk ruangan komputer disarankan menggunakan clean agent,” jelasnya.
Baca juga: Petugas Lapas Kerobokan Bali jalani latihan damkar
Gideon sepakat untuk membantu Damkar Denpasar mengedukasi masyarakat, sebab selama ini banyak masyarakat salah dalam membeli apar bahkan tidak ada kepastian standarnya.
Untuk itu ia mereka tepat mengembangkan usaha di Pulau Dewata, apalagi mengingat Bali terkenal dengan pariwisata sehingga masyarakat hingga tingkat terbawah perlu mengetahui cara mengantisipasi penyebaran api.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024
Kepala Dinas Damkar Denpasar I Made Tirana di Denpasar, Kamis, mengatakan edukasi tersebut penting sebab selama ini kasus kebakaran yang terjadi selalu diakibatkan oleh percikan api kecil yang tidak berhasil ditangani sehingga terlebih dahulu menyebar.
“Kebakaran sering terjadi karena arus pendek korsleting listrik, artinya keberadaan apar sangat kita butuhkan, perlu sosialisasi dan edukasi dalam penanganan awal sebelum api membesar,” kata dia saat pembukaan Kantor Cabang PT Servvo Fire Indonesia.
Tirana menyebut Serrvo sebagai salah satu perusahaan produsen apar tepat untuk membantu mengenalkan upaya antisipasi kebakaran besar di tingkat masyarakat.
Baca juga: Pemkab Badung bentuk relawan pemadam kebakaran
Selama ini yang sudah dilakukan pemerintah daerah adalah edukasi ke perusahaan besar dan hotel, sementara tingkat masyarakat baru di tingkat desa/kelurahan, sehingga menurutnya jika dijelaskan langsung oleh produsen maka masyarakat bisa lebih paham.
“Dengan berdiri pertama Servvo di Bali kami harap bisa bersinergi dengan pemerintah kota dan kabupaten dalam memberi sosialisasi ke masyarakat sekaligus edukasi agar masyarakat bisa mengatasi munculnya api kecil, ini demi keamanan kabupaten/kota dan Bali,” ujarnya.
Damkar Denpasar menyebut dalam sebulan pernah menerima laporan hingga 12 kasus kebakaran, kejadian tersebut sebagian besar terjadi pada waktu malam hari sehingga sulit tertangani.
Direktur PT Servvo Fire Indonesia Gideon Yonathan mengatakan dalam kondisi seperti ini untuk masyarakat umum apar yang tepat digunakan adalah tipe Dry Chemical Powder san Clean Agent.
“Itu bisa memadamkan kebakaran jenis ABC padat, gas, listrik, jadi tidak perlu bingung apakah yang terbakar benda jenis apa, tapi untuk ruangan komputer disarankan menggunakan clean agent,” jelasnya.
Baca juga: Petugas Lapas Kerobokan Bali jalani latihan damkar
Gideon sepakat untuk membantu Damkar Denpasar mengedukasi masyarakat, sebab selama ini banyak masyarakat salah dalam membeli apar bahkan tidak ada kepastian standarnya.
Untuk itu ia mereka tepat mengembangkan usaha di Pulau Dewata, apalagi mengingat Bali terkenal dengan pariwisata sehingga masyarakat hingga tingkat terbawah perlu mengetahui cara mengantisipasi penyebaran api.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024