Pemerintah Kota Denpasar, Bali, menyiapkan anggaran sebesar Rp3,25 miliar untuk mendukung penampilan 21 duta atau kelompok kesenian dari kota setempat yang akan tampil dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-46 pada pertengahan Juni 2024.

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar Raka Puwantara di Denpasar, Jumat, mengatakan Pemerintah Kota Denpasar terus berkomitmen mensukseskan pelaksanaan PKB dari tahun ke tahun.

"Sebagai kota kreatif berbasis budaya, persiapan terus dioptimalkan agar seluruh duta dapat tampil dengan optimal. Di awal tahun sudah dilakukan penunjukan Duta Kota Denpasar di PKB, sehingga yang sudah diberikan mandat agar langsung melaksanakan persiapan, baik materi dan latihan," ujarnya.

Sebanyak 21 sekaa atau kelompok seni yang akan tampil membawa nama Kota Denpasar pada ajang seni tingkat Provinsi Bali ini terbagi atas empat bidang utama, yakni Peed Aya (Pawai), Utsawa (Parade), Rekasedana (Pergelaran), dan Wimbakara (Lomba).

Pada tahun ini, lanjut dia, Pemerintah Kota Denpasar mengikuti seluruh materi PKB. Hal ini mengingat Kota Denpasar menjadi salah satu barometer perkembangan seni, budaya dan tradisi Bali sehingga diharapkan ajang PKB dapat menjadi wahana puncak gelar apresiasi seni budaya Bali.

"Kami berharap seluruh sekaa yang sudah ditunjuk, agar melaksanakan persiapan sebaik mungkin, sehingga dapat memberikan sajian penampilan yang optimal pada saat pelaksanaan PKB nanti," ujar Raka Purwantara.

Kabid Kesenian Dinas Kebudayaan Kota Denpasar I Wayan Narta menambahkan, Kota Denpasar mengikuti seluruh materi PKB dengan 21 jenis penampilan dengan melibatkan ribuan seniman Kota Denpasar.

Baca juga: Disbud Buleleng siapkan sembilan pementasan di pesta kesenian Bali

Ribuan seniman yang terlibat terdiri atas seniman anak-anak, seniman muda, seniman tua, hingga seniman legendaris. Guna mensukseskan pelaksanaan kegiatan ini, Pemkot Denpasar menyiapkan anggaran sebesar Rp3,25 miliar yang terbagi kepada 21 sekaa atau duta seni Kota Denpasar.

Untuk kategori Peed Aya Kota Denpasar akan diwakili oleh Komunitas Seni Kota Denpasar. Selanjutnya untuk Utsawa akan menampilkan 11 materi, yakni Parade Gong Kebyar Dewasa yang diwakili Sekaa Gong Puspa Gita, Banjar Tohpati, Kesiman Kertalangu; Parade Gong Kebyar Wanita yang diwakili Sekaa Gong Gema Katonjaya, Banjar Tega, Tonja; Parade Gong Kebyar Anak yang diwakili Sekaa Gong Dharma Duta Laksana, Banjar Kepisah, Pedungan.

Selanjutnya, untuk Parade Joged Bumbung diwakili Sekaa Joged Giri Swara, Banjar Gunung, Penatih Dangin Puri; Parade Arja diwakili Sekaa Arja Panca Yowana Kanthi, Desa Sumerta; Parade Janger diwakili Sekaa Janger Hasta Komala, Banjar Bet Ngandang, Sanur; Parade Gong Kebyar Legendaris diwakili Sekaa Gong Wredha Merdhangga Sandhi, Intaran.

Untuk Parade Wayang Kulit diwakili Pepadi Kota Denpasar; Parade Drama Gong diwakili Sekaa Gong Eka Bandhana Pemecutan; Parade Busana Adat Khas diwakili TP PKK Kota Denpasar; dan Parade Ngelawang Barong diwakili Sekaa Gong Mekar Sari, Banjar Kangin Panjer.

Baca juga: Gubernur Koster sebut transaksi di Pesta Kesenian Bali 2023 capai Rp10 miliar

Sedangkan untuk Rekasadana akan menampilkan beberapa duta, yakni Pergelaran Kesenian Pengembangan Berbasis Tradisi diwakili Sekaa Semarandana Yayasan Kesari Maha Ugra, Pura Mutering Jagat Kesiman; Pergelaran Kesenian Klasik Palegongan diwakili Sekaa Palegongan Sekar Kumara, Banjar Abianangka Kaja, Kesiman dan Pergelaran Kesenian Klasik Khas diwakili Kesenian Gandrung, Pura Majapahit, Banjar Monang-Maning.

Sementara untuk Wimbakara yakni Lomba Baleganjur diwakili Sekaa Baleganjur Citha Gurnita Kanthi, Desa Dauh Puri Kauh; Lomba Taman Penasar diwakili Sekaa Basugita, Banjar Kedaton, Sumerta; Lomba Gender Wayang diwakili Sekaa Gender Wayang, Banjar Dakdakan, Peguyangan.

Kemudian Lomba Tari Barong Ket diwakili Sekaa Nayakanari, Lomba Mesatua Bali Dewasa diwakili Sanggar Bali Lestari dan Lomba Lukis diwakili Sanggar Padmanata.

"Tentunya kami berharap persiapan maksimal sehingga penampilan seluruh Duta Kota Denpasar dapat lebih baik dari tahun sebelumnya, termasuk untuk wimbakara atau lomba agar bisa optimal dalam mendulang prestasi," ujar Narta.

Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024