Kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana menggelar puncak acara Duta Pariwisata Batuan 2024 sebagai upaya dalam menyokong eksistensi Desa Batuan sebagai desa wisata.
“Melalui Duta Pariwisata Batuan ini, kami berharap agar nantinya para generasi muda dapat membantu mengembangkan potensi wisata Desa Batuan menjadi salah satu bagian dari desa wisata yang terintegrasi,” kata Sekretaris Desa Batuan Ni Nyoman Sulendri di Kabupaten Gianyar, Bali Minggu (10/12) sore.
Duta Pariwisata Batuan menjadi salah satu program kerja yang diinisiasi oleh mahasiswa KKNT FISIP Universitas Udayana sebagai wujud pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian masyarakat.
Dalam perhelatannya, ajang Duta Pariwisata Batuan ini mempertemukan empat pasang finalis dari masing-masing perwakilan banjar di Desa Batuan. Keempat pasang finalis tersebut berasal dari Banjar Puaya, Banjar Lantang Idung, Banjar Griya, dan Banjar Dentiyis
Ketua Panitia Duta Pariwisata Batuan Alvani Herdiani menyatakan sebelum memasuki tahap grand final, para finalis Duta Pariwisata Batuan turut mengikuti serangkaian kegiatan, meliputi wawancara, pembekalan pertama, sesi presentasi potensi desa, pembekalan kedua, photoshoot, dan diakhiri dengan grand final Duta Pariwisata Batuan 2024 pada hari Minggu (10/12) kemarin.
Ia turut menambahkan melalui rangkaian tersebut para finalis Duta Pariwisata Batuan telah menerima berbagai pengetahuan dan wawasan khususnya pada bidang pariwisata.
Perhelatan yang merupakan kolaborasi antara Desa Batuan dan kelompok mahasiswa KKNT tersebut turut berada di bawah pengawasan I Dewa Ayu Sugiarica Joni dan Tedi Erviantono selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKNT FISIP Universitas Udayana.
“Desa Batuan sebagai salah satu mitra tetap dari Universitas Udayana, telah memberikan ruang bagi para mahasiswa untuk beradaptasi dan berinovasi melalui program pengabdian kepada masyarakat,” ujar Tedi Erviantono.
Sebagai rangkaian penutup, grand final Duta Pariwisata Batuan turut dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, Ketua BPD Desa Batuan, Ketua LPM Desa Batuan, Babinsa, Babinkamtibnas, Kelian Banjar Desa Batuan, Bendesa Adat Batuan, dan Pelaksana Kewilayahan Desa Batuan.
Kegiatan Duta Pariwisata Batuan ini juga sekaligus menjadi program kerja terakhir yang digarap oleh kelompok mahasiswa KKNT FISIP Universitas Udayana sebagai bentuk inovasi dalam membangun keberlanjutan Desa Wisata Batuan.
“Kedepannya Duta Pariwisata Batuan ini akan menjadi branding bagi Desa Batuan sekaligus bertujuan untuk memberdayakan generasi muda sebagai ujung tombak pengembangan wisata Desa Batuan,” tutup Tedi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
“Melalui Duta Pariwisata Batuan ini, kami berharap agar nantinya para generasi muda dapat membantu mengembangkan potensi wisata Desa Batuan menjadi salah satu bagian dari desa wisata yang terintegrasi,” kata Sekretaris Desa Batuan Ni Nyoman Sulendri di Kabupaten Gianyar, Bali Minggu (10/12) sore.
Duta Pariwisata Batuan menjadi salah satu program kerja yang diinisiasi oleh mahasiswa KKNT FISIP Universitas Udayana sebagai wujud pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian masyarakat.
Dalam perhelatannya, ajang Duta Pariwisata Batuan ini mempertemukan empat pasang finalis dari masing-masing perwakilan banjar di Desa Batuan. Keempat pasang finalis tersebut berasal dari Banjar Puaya, Banjar Lantang Idung, Banjar Griya, dan Banjar Dentiyis
Ketua Panitia Duta Pariwisata Batuan Alvani Herdiani menyatakan sebelum memasuki tahap grand final, para finalis Duta Pariwisata Batuan turut mengikuti serangkaian kegiatan, meliputi wawancara, pembekalan pertama, sesi presentasi potensi desa, pembekalan kedua, photoshoot, dan diakhiri dengan grand final Duta Pariwisata Batuan 2024 pada hari Minggu (10/12) kemarin.
Ia turut menambahkan melalui rangkaian tersebut para finalis Duta Pariwisata Batuan telah menerima berbagai pengetahuan dan wawasan khususnya pada bidang pariwisata.
Perhelatan yang merupakan kolaborasi antara Desa Batuan dan kelompok mahasiswa KKNT tersebut turut berada di bawah pengawasan I Dewa Ayu Sugiarica Joni dan Tedi Erviantono selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKNT FISIP Universitas Udayana.
“Desa Batuan sebagai salah satu mitra tetap dari Universitas Udayana, telah memberikan ruang bagi para mahasiswa untuk beradaptasi dan berinovasi melalui program pengabdian kepada masyarakat,” ujar Tedi Erviantono.
Sebagai rangkaian penutup, grand final Duta Pariwisata Batuan turut dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, Ketua BPD Desa Batuan, Ketua LPM Desa Batuan, Babinsa, Babinkamtibnas, Kelian Banjar Desa Batuan, Bendesa Adat Batuan, dan Pelaksana Kewilayahan Desa Batuan.
Kegiatan Duta Pariwisata Batuan ini juga sekaligus menjadi program kerja terakhir yang digarap oleh kelompok mahasiswa KKNT FISIP Universitas Udayana sebagai bentuk inovasi dalam membangun keberlanjutan Desa Wisata Batuan.
“Kedepannya Duta Pariwisata Batuan ini akan menjadi branding bagi Desa Batuan sekaligus bertujuan untuk memberdayakan generasi muda sebagai ujung tombak pengembangan wisata Desa Batuan,” tutup Tedi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023