Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menyerahkan bantuan hibah uang senilai total lebih Rp5,69 miliar, untuk mendukung pembangunan di tengah-tengah masyarakat setempat.
"Bantuan hibah ini merupakan wujud nyata hadirnya Pemerintah Kota Denpasar dalam mendukung pembangunan di tengah-tengah masyarakat. Terutama meringankan beban masyarakat dalam menjaga dan merawat warisan leluhur," kata Jaya Negara di Denpasar, Bali, Jumat.
Bantuan hibah uang diberikan untuk 39 penerima yang disalurkan melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar. Sebagian besar hibah digunakan untuk pemugaran, perbaikan, hingga pembangunan.
Jaya Negara berharap bantuan hibah ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Terlebih sebagian besar bantuan dimanfaatkan untuk perbaikan, renovasi dan pembangunan pura, banjar dan lain sebagainya.
Meskipun telah mendapatkan bantuan hibah, pihaknya juga mengapresiasi semangat gotong-royong masyarakat dalam mendukung berbagai program pembangunan, baik yang berskala keluarga, kelompok masyarakat, banjar, bahkan skala Pemerintah Kota Denpasar.
"Tentunya meski bantuan tidak banyak, kami berharap hibah ini dapat memberikan kemanfaatan dan meringankan beban masyarakat dalam mendukung pembangunan di tengah masyarakat, baik itu renovasi, perbaikan dan pembangunan," ujarnya dalam acara penyerahan hibah tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja mengatakan bantuan hibah kali ini diserahkan kepada 39 penerima atau pangempon yang tersebar di wilayah Kota Denpasar.
Bantuan dengan jumlah total keseluruhan sebesar Rp5,69 miliar lebih tersebut sebagian besar dimanfaatkan untuk renovasi atau pembangunan.
"Untuk jumlahnya beragam, sesuai dengan kebutuhan. Semoga bermanfaat dalam mendukung pembangunan di masyarakat," ujarnya
Ida Bagus Sukanta, salah seorang penerima bantuan hibah mengucapkan terima kasih atas bantuan hibah yang diberikan. Tentunya bantuan ini sangat bermanfaat dalam mendukung dan menjaga keberadaan pura, banjar dan lain sebagainya.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Denpasar dan tentu bantuan ini sangat bermanfaat untuk renovasi, perbaikan dan lain-lain," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Badung beri dana hibah Rp54,9 miliar untuk pemkab Buleleng
Baca juga: Pemkab Badung serahkan bantuan dana hibah, BKK dan aset untuk Denpasar
Baca juga: STAHN Mpu Kuturan dapat hibah tanah bersiap alih status jadi institut
Baca juga: Pemkab Badung serahkan bantuan Rp94 miliar untuk Kabupaten Bangli
Baca juga: Pemkab Badung berikan bantuan Rp105 miliar untuk Kabupaten Klungkung
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
"Bantuan hibah ini merupakan wujud nyata hadirnya Pemerintah Kota Denpasar dalam mendukung pembangunan di tengah-tengah masyarakat. Terutama meringankan beban masyarakat dalam menjaga dan merawat warisan leluhur," kata Jaya Negara di Denpasar, Bali, Jumat.
Bantuan hibah uang diberikan untuk 39 penerima yang disalurkan melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar. Sebagian besar hibah digunakan untuk pemugaran, perbaikan, hingga pembangunan.
Jaya Negara berharap bantuan hibah ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Terlebih sebagian besar bantuan dimanfaatkan untuk perbaikan, renovasi dan pembangunan pura, banjar dan lain sebagainya.
Meskipun telah mendapatkan bantuan hibah, pihaknya juga mengapresiasi semangat gotong-royong masyarakat dalam mendukung berbagai program pembangunan, baik yang berskala keluarga, kelompok masyarakat, banjar, bahkan skala Pemerintah Kota Denpasar.
"Tentunya meski bantuan tidak banyak, kami berharap hibah ini dapat memberikan kemanfaatan dan meringankan beban masyarakat dalam mendukung pembangunan di tengah masyarakat, baik itu renovasi, perbaikan dan pembangunan," ujarnya dalam acara penyerahan hibah tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja mengatakan bantuan hibah kali ini diserahkan kepada 39 penerima atau pangempon yang tersebar di wilayah Kota Denpasar.
Bantuan dengan jumlah total keseluruhan sebesar Rp5,69 miliar lebih tersebut sebagian besar dimanfaatkan untuk renovasi atau pembangunan.
"Untuk jumlahnya beragam, sesuai dengan kebutuhan. Semoga bermanfaat dalam mendukung pembangunan di masyarakat," ujarnya
Ida Bagus Sukanta, salah seorang penerima bantuan hibah mengucapkan terima kasih atas bantuan hibah yang diberikan. Tentunya bantuan ini sangat bermanfaat dalam mendukung dan menjaga keberadaan pura, banjar dan lain sebagainya.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Denpasar dan tentu bantuan ini sangat bermanfaat untuk renovasi, perbaikan dan lain-lain," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Badung beri dana hibah Rp54,9 miliar untuk pemkab Buleleng
Baca juga: Pemkab Badung serahkan bantuan dana hibah, BKK dan aset untuk Denpasar
Baca juga: STAHN Mpu Kuturan dapat hibah tanah bersiap alih status jadi institut
Baca juga: Pemkab Badung serahkan bantuan Rp94 miliar untuk Kabupaten Bangli
Baca juga: Pemkab Badung berikan bantuan Rp105 miliar untuk Kabupaten Klungkung
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023