Denpasar (Antara Bali) - Harga ikan hias hidup Bali ke pasaran ekspor mengalami kenaikan menyebabkan volume maupun perolehan devisa dari realisasi ekspor matadagangan hasil laut itu bertambah besar.
Harga rata-rata ikan hias hidup di pasaran ekspor naik dari sekitar 1,4 dolar AS awal 2011 menjadi 1,5 dolar per ekor periode tahun 2012, kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi, I Ketut Teneng di Denpasar, Rabu.
Bergairah pasar luar negeri terhadap hasil laut itu menyebabkan volume ekspor ikan hias hasil tangkapan nelayan bertambah dari sebanyak 920.377 ekor (Januari-Oktober 2011) naik 23 persen menjadi 1,1 juta ekor periode sama 2012.
Degitu pula dalam perolehan devisa dari hasil penjualan ikan hias hidup itu bertambah hingga 44 persen dari sebanyak 1,2 juta dolar selama sepuluh bulan I-2011 menjadi seharga 1,7 juta dolar Januari-Oktober 2012.
Permintaan pasar luar negeri akan ikan hias hidup cukup menjanjikan, namun para eksportir belum bisa memenuhi seluruhnya, akibat tidak ada persediaan dalam jumlah yang memadai, kata Made Mudita pedagang di Denpasar. (*/ADT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Harga rata-rata ikan hias hidup di pasaran ekspor naik dari sekitar 1,4 dolar AS awal 2011 menjadi 1,5 dolar per ekor periode tahun 2012, kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi, I Ketut Teneng di Denpasar, Rabu.
Bergairah pasar luar negeri terhadap hasil laut itu menyebabkan volume ekspor ikan hias hasil tangkapan nelayan bertambah dari sebanyak 920.377 ekor (Januari-Oktober 2011) naik 23 persen menjadi 1,1 juta ekor periode sama 2012.
Degitu pula dalam perolehan devisa dari hasil penjualan ikan hias hidup itu bertambah hingga 44 persen dari sebanyak 1,2 juta dolar selama sepuluh bulan I-2011 menjadi seharga 1,7 juta dolar Januari-Oktober 2012.
Permintaan pasar luar negeri akan ikan hias hidup cukup menjanjikan, namun para eksportir belum bisa memenuhi seluruhnya, akibat tidak ada persediaan dalam jumlah yang memadai, kata Made Mudita pedagang di Denpasar. (*/ADT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012