Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya mengakui bangga saat menyaksikan Sekaa Gong Kebyar dewasa dan Sekaa Gong Kebyar anak-anak dari Tabanan tampil dalam Pesta Kesenian Bali XLIV di Gedung Arda Candra Art Center, Denpasar, Sabtu (2/7).
Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya merasa takjub ketika melihat langsung aksi dari putra-putri terbaik Tabanan, yakni Sanggar Seni Gurniga Kusuma, Desa Tangguntiti, Selemadeg Timur (Sekaa Gong Kebyar dewasa) dan Sanggar Haridwipa Gamela Group, Desa Dauh Peken (Sekaa Gong Kebyar anak-anak).
Pada kesempatan itu, sekaa gong kebyar dewasa dan sekaa gong kebyar anak-anak tampil bersamaan serta silih berganti menunjukkan kemampuan olah gamelan dan tarian yang maksimal.
Gong kebyar dewasa sanggar seni gurniga kusuma menampilkan aksi yang menawan dengan tabuh andalan tabuh pat lelambatan kreasi "anglelana lamuk".
Baca juga: Tabanan pentaskan "Lingga Petak" pada PKB ke-44
Sementara gong kebyar anak - anak sanggar haridwipa gamela group menampilkan aksi yang serupa dengam tabuh andalan "tabuh lima gambur anglayang".
"Kami sangat berbangga sekali melihat penampilan duta Kabupaten Tabanan, walaupun masih transisi pandemi tetapi kesenian kita khususnya Tabanan dalam PKB ini sangat luar biasa. Kami harap, para seniman Tabanan khususnya seniman tabuh agar terus berkarya, sehingga kedepannya mampu mengharumkan nama Tabanan," ujar Sanjaya usai pementasan.
Gede Sanjaya mengatakan, ada peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya meskipun dengan keterbatasan karena efek dari pandemi. Hal ini membuktikan bahwa, seniman Tabanan sangat berkompeten dan juga mempunyai kualitas yang tidak kalah bagus dengan Kabupaten/Kota di Bali.
"Harapan kita ke depan, mari kita songsong PKB tahun selanjutnya dengan lebih baik lagi. Sudah barang tentu, kami akan selalu memberikan support, baik itu menyangkut dari sisi perhatian, anggaran dan lain-lain kepada seniman Tabanan untuk pentas di ajang bergengsi seperti PKB ini,"kata Bupati Tabanan Sanjaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya merasa takjub ketika melihat langsung aksi dari putra-putri terbaik Tabanan, yakni Sanggar Seni Gurniga Kusuma, Desa Tangguntiti, Selemadeg Timur (Sekaa Gong Kebyar dewasa) dan Sanggar Haridwipa Gamela Group, Desa Dauh Peken (Sekaa Gong Kebyar anak-anak).
Pada kesempatan itu, sekaa gong kebyar dewasa dan sekaa gong kebyar anak-anak tampil bersamaan serta silih berganti menunjukkan kemampuan olah gamelan dan tarian yang maksimal.
Gong kebyar dewasa sanggar seni gurniga kusuma menampilkan aksi yang menawan dengan tabuh andalan tabuh pat lelambatan kreasi "anglelana lamuk".
Baca juga: Tabanan pentaskan "Lingga Petak" pada PKB ke-44
Sementara gong kebyar anak - anak sanggar haridwipa gamela group menampilkan aksi yang serupa dengam tabuh andalan "tabuh lima gambur anglayang".
"Kami sangat berbangga sekali melihat penampilan duta Kabupaten Tabanan, walaupun masih transisi pandemi tetapi kesenian kita khususnya Tabanan dalam PKB ini sangat luar biasa. Kami harap, para seniman Tabanan khususnya seniman tabuh agar terus berkarya, sehingga kedepannya mampu mengharumkan nama Tabanan," ujar Sanjaya usai pementasan.
Gede Sanjaya mengatakan, ada peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya meskipun dengan keterbatasan karena efek dari pandemi. Hal ini membuktikan bahwa, seniman Tabanan sangat berkompeten dan juga mempunyai kualitas yang tidak kalah bagus dengan Kabupaten/Kota di Bali.
"Harapan kita ke depan, mari kita songsong PKB tahun selanjutnya dengan lebih baik lagi. Sudah barang tentu, kami akan selalu memberikan support, baik itu menyangkut dari sisi perhatian, anggaran dan lain-lain kepada seniman Tabanan untuk pentas di ajang bergengsi seperti PKB ini,"kata Bupati Tabanan Sanjaya.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022