New York (Antara Bali) - Saham Facebook naik hampir lima persen pada Rabu setelah salah satu pendirinya (co-founder) Mark Zuckerberg berjanji untuk tidak menjual sahamnya selama satu tahun lagi.
       
Setelah tenggelam ke tingkat terendah baru pada Selasa di 17,55 dolar AS - kurang dari separuh harga IPO pada Mei sebesar 38 dolar AS - Facebook "rebound" (berbalik naik) setelah sebuah laporan baru perusahaan ke Securities and Exchange Commission (SEC/Komisi Sekuritas dan Bursa AS sejenis Bapepam) mengatakan Zuckerberg tidak akan menjual beberapa dari 500 juta sahamnya, setidaknya untuk satu tahun lagi.
       
Perusahaan ini juga mendapat bantuan karena broker Jefferies menilai saham Facebook untuk dibeli dan menentukan target harga 30 dolar AS untuk itu, mengutip skala dan daya tariknya bagi pemasar
mengejar konsumen online.
       
Saham Facebook ditutup naik 4,8 persen menjadi 18,58 dolar AS. Pasar sudah khawatir bahwa karyawan akan menjual beberapa dari 234 juta saham mereka ke pasar ketika masa pembatasan kepemilikan pasca-IPO pada mereka berakhir pada 29 Oktober.
       
Perusahaan dan penjamin emisinya di Wall Street telah datang di bawah hujan kritik yang menuduh mereka rakus menerbitkan saham lebih besar dari yang pasar bisa tangani, pada harga yang melambung, dalam debutnya di pasar yang diantisipasi secara hangat pada 18 Mei.
       
Perusahaan menghimpun 16 miliar dolar AS pada penjualan  421 juta saham, mendorong nikai kapitalisasi pasarnya menjadi 104 miliar dolar AS.(*/M038/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012