Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Bali Haji Hardilan mengatakan permintaan sapi kurban tahun 2021 mengalami peningkatan 5 sampai 10 persen dibandingkan kambing yang justru mengalami penurunan.
"Adapun jumlah hewan kurban seluruh Bali sebanyak 107 ekor sapi dan 190 ekor kambing dengan jumlah itu sapi mengalami peningkatan 5-10 persen danu ntuk kambing turun 25 persen bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya," kata Haji Hardilan saat ditemui di Kantor LDII Bali, Denpasar, Selasa.
Ia mengatakan dari jumlah kambing yang menurun ini, banyak juga dialihkan ke sapi. Faktor ini dipengaruhi karena banyak nya permintaan dan dengan bobotnya yang berat, sehingga daging sapi bisa dibagi menjadi banyak porsi.
Baca juga: LDII Bali bagikan 12 ribu kantong daging kurban dari rumah ke rumah
Adapun rinciannya, untuk wilayah Kota Denpasar ada 57 sapi dan 109 kambing yang disembelih saat Idul Adha ini, kemudian Kabupaten Badung ada 15 ekor sapi dan 35 ekor kambing, Kabupaten Gianyar tujuh ekor sapi dan 10 ekor kambing, Kabupaten Karangasem tujuh ekor sapi dan 9 ekor kambing, Kabupaten Buleleng ekor enam sapi dan enam ekor kambing, Kabupaten Jembrana lima ekor sapi dan enam kambing dan Kabupaten Tabanan 10 sapi dan 15 kambing.
Selain itu juga dilakukan pemeriksaan secara rutin baik sebelum dan sesudah disembelih dari Dinas Peternakan Kota Denpasar dan mahasiswa Kedokteran Hewan Universitas Udayana.
"Pemeriksaan dengan sistem jemput bola sudah menjadi hal biasa. Sebelum dan sesudah disembelih ada pemeriksaan dari Dinas Peternakan dan mahasiswa Unud. Seandainya ada yang tidak layak konsumsi maka daging akan disingkirkan," katanya.
Baca juga: Bali United kurban lima kambing
Ia mengatakan, sampai saat ini belum pernah ditemukan hewan kurban yang tidak layak sembelih, apalagi pada hakikatnya hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha ini harus memenuhi syarat sehat dan tidak cacat.
Sebelumnya, jika dibandingkan pada tahun 2020, jumlah hewan kurban yang dipotong oleh LDII se-Bali sebanyak 93 ekor sapi, dan untuk kambing ada 217. Sehingga pada tahun 2021 ada peningkatan pada sapi dan penurunan pada kambing kurban.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
"Adapun jumlah hewan kurban seluruh Bali sebanyak 107 ekor sapi dan 190 ekor kambing dengan jumlah itu sapi mengalami peningkatan 5-10 persen danu ntuk kambing turun 25 persen bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya," kata Haji Hardilan saat ditemui di Kantor LDII Bali, Denpasar, Selasa.
Ia mengatakan dari jumlah kambing yang menurun ini, banyak juga dialihkan ke sapi. Faktor ini dipengaruhi karena banyak nya permintaan dan dengan bobotnya yang berat, sehingga daging sapi bisa dibagi menjadi banyak porsi.
Baca juga: LDII Bali bagikan 12 ribu kantong daging kurban dari rumah ke rumah
Adapun rinciannya, untuk wilayah Kota Denpasar ada 57 sapi dan 109 kambing yang disembelih saat Idul Adha ini, kemudian Kabupaten Badung ada 15 ekor sapi dan 35 ekor kambing, Kabupaten Gianyar tujuh ekor sapi dan 10 ekor kambing, Kabupaten Karangasem tujuh ekor sapi dan 9 ekor kambing, Kabupaten Buleleng ekor enam sapi dan enam ekor kambing, Kabupaten Jembrana lima ekor sapi dan enam kambing dan Kabupaten Tabanan 10 sapi dan 15 kambing.
Selain itu juga dilakukan pemeriksaan secara rutin baik sebelum dan sesudah disembelih dari Dinas Peternakan Kota Denpasar dan mahasiswa Kedokteran Hewan Universitas Udayana.
"Pemeriksaan dengan sistem jemput bola sudah menjadi hal biasa. Sebelum dan sesudah disembelih ada pemeriksaan dari Dinas Peternakan dan mahasiswa Unud. Seandainya ada yang tidak layak konsumsi maka daging akan disingkirkan," katanya.
Baca juga: Bali United kurban lima kambing
Ia mengatakan, sampai saat ini belum pernah ditemukan hewan kurban yang tidak layak sembelih, apalagi pada hakikatnya hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha ini harus memenuhi syarat sehat dan tidak cacat.
Sebelumnya, jika dibandingkan pada tahun 2020, jumlah hewan kurban yang dipotong oleh LDII se-Bali sebanyak 93 ekor sapi, dan untuk kambing ada 217. Sehingga pada tahun 2021 ada peningkatan pada sapi dan penurunan pada kambing kurban.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021