Pemerintah Kabupaten Badung, Bali kembali memperluas sasaran vaksinasi COVID-19 dosis pertama bagi masyarakat seperti vaksinasi yang menyasar masyarakat di Desa Taman, Kecamatan Abiansemal, Badung dengan peserta sebanyak 4.255 orang.

"Vaksinasi COVID-19 akan terus berlanjut guna memenuhi skema dan target yang telah dipasang," ujar Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa di Mangupura, Senin.

Ia menjelaskan, untuk mengendalikan angka COVID-19, selain terus memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pencegahan COVID-19, pihaknya juga akan terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi.

Vaksinasi menggunakan skema apabila di suatu wilayah vaksinasi COVID-19 sudah akan selesai, pihaknya sudah langsung bergerak cepat memulai pemberian vaksin bagi masyarakat di tempat lain. Menurutnya, Skema itu terbukti sangat efektif sehingga Badung menjadi daerah di Bali yang paling efektif melakukan vaksinasi

"Vaksinasi yang secara rutin dilakukan ini, tidak terlepas dari ketersediaan vaksin dan tim vaksinator yang selalu siap setiap saat. Selain itu skema, pola dan target yang dilakukan sudah berjalan dengan baik. Ini juga tidak terlepas dari motivasi dan tanggung jawab aparat paling bawah serta dukungan dari masyarakat," ungkapnya.

Wabup Ketut Suiasa mengatakan, dari skema dan target, kegiatan vaksinasi COVID-19 di wilayah Badung ditargetkan dapat selesai pada bulan Juni mendatang. Pemerintah pusat menurutnya juga sudah memberi sinyal bulan Juli akan membuka pariwisata Bali, asalkan kasus positif COVID-19 terus menurun.

Baca juga: Pemkab Badung apresiasi seniman yang produktif selama pandemi

"Kasus di Bali harus terus ditekan di kisaran dua digit atau kasusnya di bawah 100 per hari dan di kabupaten/kota satu digit atau di bawah 10 kasus per hari," katanya.

Untuk itu, ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan vaksinasi COVID-19, sehingga dapat menciptakan kekebalan komunal masyarakat serta menurunkan kasus COVOID-19 di Badung.

Pihaknya juga akan mengupayakan ketersediaan vaksin dan menyiapkan 56 tim vaksinator mobilling di luar tim yang bertugas di Puskesmas dengan target dapat melayani pemberian vaksin minimal 150 orang per hari untuk setiap timnya.

"Meskipun tantangannya cukup berat, namun dengan semangat dan gotong royong kami yakin kita bersama-sama dapat menyukseskan vaksinasi ini," ujar Wabup Suiasa.

Sementara itu, Perbekel atau Kepala Desa Taman, I Gusti Made Sudarpa mengatakan, pihaknya bersama seluruh jajaran desa sudah mempersiapkan berbagai sarana untuk pelaksanaan vaksinasi seperti lokasi pemberian vaksin bagi masyarakat.

Baca juga: Pemkab Badung bahas aturan pembangunan Kondominium Hotel

"Jumlah total sasaran vaksinasi sebanyak 4.255 peserta dari 12 banjar dinas dan akan berlangsung selama tiga hari," katanya.

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021