Denpasar (Antara Bali) - Sebanyak 47 dosen dan pejabat Songkhla Rajabhat University Thailand berkunjung ke Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, sebagai upaya meningkatkan jalinan kerja sama dua perguruan tinggi seni antarnegara.
Songkhla Rajabhat University Thailand-ISI Denpasar sejak 2007 sudah menandatangani naskah kerja sama yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, kata Rektor ISI Denpasar, Prof Dr I Wayan Rai S, MA di Denpasar, Kamis.
Rombongan yang dipimpin President (rektor) Songkhla Rajabhat University Thailand, Pairote Duangwiset, sempat melihat dari dekat proses belajar mengajar tabuh dan tari Bali di kampus setempat.
Puluhan mahasiswa ISI Denpasar yang berasal dari mancanegara, sedang belajar tari maupun memainkan instrumen musik tradisional Bali (gender wayang).
Prof Rai menjelaskan, mahasiswa asing penerima Darmasiswa dari Pemerintah Indonesia yang belajar di perguruan tinggi yang dipimpinnya kini berjumlah 58 orang.
Sedangkan secara keseluruhan selama 14 tahun periode 1998-2012 sebanyak 449 orang yang berasal dari 35 negara di belahan dunia. Mahasiswa asing yang mendalami tabuh dan tari Bali itu 207 orang atau hampir separuhnya berasal dari Jepang.(*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Songkhla Rajabhat University Thailand-ISI Denpasar sejak 2007 sudah menandatangani naskah kerja sama yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, kata Rektor ISI Denpasar, Prof Dr I Wayan Rai S, MA di Denpasar, Kamis.
Rombongan yang dipimpin President (rektor) Songkhla Rajabhat University Thailand, Pairote Duangwiset, sempat melihat dari dekat proses belajar mengajar tabuh dan tari Bali di kampus setempat.
Puluhan mahasiswa ISI Denpasar yang berasal dari mancanegara, sedang belajar tari maupun memainkan instrumen musik tradisional Bali (gender wayang).
Prof Rai menjelaskan, mahasiswa asing penerima Darmasiswa dari Pemerintah Indonesia yang belajar di perguruan tinggi yang dipimpinnya kini berjumlah 58 orang.
Sedangkan secara keseluruhan selama 14 tahun periode 1998-2012 sebanyak 449 orang yang berasal dari 35 negara di belahan dunia. Mahasiswa asing yang mendalami tabuh dan tari Bali itu 207 orang atau hampir separuhnya berasal dari Jepang.(*/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012