Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Putri Suastini Koster menyambangi sejumlah warga yang kurang mampu di sejumlah desa di Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, guna menyerahkan bantuan bahan pokok dan alat penunjang kesehatan.
"Kehadiran TP PKK Provinsi Bali ini merupakan rangkaian kegiatan menyambut Hari Ibu. Kami ingin sedikit meringankan beban masyarakat kita yang membutuhkan," kata Putri Koster di sela-sela kunjungannya di Singaraja, Buleleng, Rabu.
Menurut istri Gubernur Bali itu, kesempatan turun ke masyarakat selain menyerahkan bantuan juga untuk menyapa dan mendengar suara hati masyarakat di tengah kondisi pandemi COVID-19.
Baca juga: Hari Ibu, PKK Tabanan adakan Rapid Test gratis
Baca juga: Putri Koster ajak ibu jadi contoh "3M Plus"
"Berbulan-bulan kita dibatasi untuk keluar rumah dan pada kesempatan kali ini kita bisa hadir langsung menyapa masyarakat. Namun tentu kita harus tetap ingat protokol kesehatan, ingat 3M memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," ujar seniman serba bisa ini.
Putri Koster berharap para pejabat di lingkup desa dan jajaran terkait, tetap siaga dan waspada untuk melihat kondisi masyarakatnya serta selalu sigap menjaga dan membantu warga yang membutuhkan.
"Ingat kita hidup di Bali harus kedepankan gotong royong, lihat tetangga kita kiri-kanan, bantu jika membutuhkan. Jadikan Bali ini contoh untuk daerah lain dalam menerapkan gotong royong antarwarga," katanya.
Bantuan yang diserahkan di antaranya 50 kilogram beras, aneka makanan olahan khas Bali, serta masker itu menyasar warga di Desa Banyuatis, Desa Gobleg, Desa Gunung Sari, Desa Bestala dan Desa Kayuputih.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut Istri Wakil Bupati Buleleng Ida Ayu Wardhany Sutjidra, jajaran TP PKK Provinsi Bali, Dinas Kesehatan setempat dan jajaran kecamatan terkait.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
"Kehadiran TP PKK Provinsi Bali ini merupakan rangkaian kegiatan menyambut Hari Ibu. Kami ingin sedikit meringankan beban masyarakat kita yang membutuhkan," kata Putri Koster di sela-sela kunjungannya di Singaraja, Buleleng, Rabu.
Menurut istri Gubernur Bali itu, kesempatan turun ke masyarakat selain menyerahkan bantuan juga untuk menyapa dan mendengar suara hati masyarakat di tengah kondisi pandemi COVID-19.
Baca juga: Hari Ibu, PKK Tabanan adakan Rapid Test gratis
Baca juga: Putri Koster ajak ibu jadi contoh "3M Plus"
"Berbulan-bulan kita dibatasi untuk keluar rumah dan pada kesempatan kali ini kita bisa hadir langsung menyapa masyarakat. Namun tentu kita harus tetap ingat protokol kesehatan, ingat 3M memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," ujar seniman serba bisa ini.
Putri Koster berharap para pejabat di lingkup desa dan jajaran terkait, tetap siaga dan waspada untuk melihat kondisi masyarakatnya serta selalu sigap menjaga dan membantu warga yang membutuhkan.
"Ingat kita hidup di Bali harus kedepankan gotong royong, lihat tetangga kita kiri-kanan, bantu jika membutuhkan. Jadikan Bali ini contoh untuk daerah lain dalam menerapkan gotong royong antarwarga," katanya.
Bantuan yang diserahkan di antaranya 50 kilogram beras, aneka makanan olahan khas Bali, serta masker itu menyasar warga di Desa Banyuatis, Desa Gobleg, Desa Gunung Sari, Desa Bestala dan Desa Kayuputih.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut Istri Wakil Bupati Buleleng Ida Ayu Wardhany Sutjidra, jajaran TP PKK Provinsi Bali, Dinas Kesehatan setempat dan jajaran kecamatan terkait.
Editor : I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020