Denpasar (Antara Bali) - Masyarakat China yang berwisata untuk menikmati keindahan panorama serta keunikan seni budaya Bali tercatat sebanyak 82.705 orang, selama periode Januari-Februari 2012.
Kondisi tersebut mengalami kenaikan sebesar 84,95 persen dibanding dua bulan pertama tahun 2011 yang hanya tercatat 44.718 orang, kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Gede Suarsa, di Denpasar, Selasa.
Ia mengatakan, mereka sebagian besar datang melalui Bandara Ngurah Rai dengan menumpang pesawat yang terbang langsung dari negaranya, hanya 38 orang yang tercatat melalui pelabuhan laut dengan menumpang kapal pesiar.
Selama 2011, wisatawan asal Negeri Tirai Bambu yang berkunjung ke Bali tercatat 236.867 orang, meningkat 20,28 persen dibanding tahun sebelumnya yang hanya 196.926 orang.
China menempati urutan kedua setelah Australia dari 10 negara terbanyak memasok turis ke Pulau Dewata, disusul, Jepang, Malaysia, Korea Selatan, Taiwan, Rusia, Inggris, Singapura dan Prancis.(IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Kondisi tersebut mengalami kenaikan sebesar 84,95 persen dibanding dua bulan pertama tahun 2011 yang hanya tercatat 44.718 orang, kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Gede Suarsa, di Denpasar, Selasa.
Ia mengatakan, mereka sebagian besar datang melalui Bandara Ngurah Rai dengan menumpang pesawat yang terbang langsung dari negaranya, hanya 38 orang yang tercatat melalui pelabuhan laut dengan menumpang kapal pesiar.
Selama 2011, wisatawan asal Negeri Tirai Bambu yang berkunjung ke Bali tercatat 236.867 orang, meningkat 20,28 persen dibanding tahun sebelumnya yang hanya 196.926 orang.
China menempati urutan kedua setelah Australia dari 10 negara terbanyak memasok turis ke Pulau Dewata, disusul, Jepang, Malaysia, Korea Selatan, Taiwan, Rusia, Inggris, Singapura dan Prancis.(IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012