PT Pegadaian Kantor Area Denpasar I menyerahkan bantuan sarana olahraga cricket senilai Rp50 juta kepada "Mendoyo Cricket Club" untuk menggairahkan olahraga cricket bagi masyarakat di Kabupaten Jembrana, Bali itu.

"Dengan bantuan ini, kami harapkan bisa semakin memasyarakatkan olahraga cricket dan bahkan nantinya melahirkan atlet-atlet berprestasi di tingkat daerah bahkan nasional," kata Vice President PT Pegadaian (Persero) Kantor Area Denpasar I, Made Suwandana, di sela-sela penyerahan bantuan tersebut, di kantor setempat di Denpasar, Kamis.

Menurut Suwandana, bantuan CSR itu, sekaligus sebagai bentuk kepedulian Pegadaian dalam mendukung perkembangan cabang-cabang olahraga di Bali. "Apalagi cricket ini termasuk cabang olahraga yang belum begitu dikenal publik," ucapnya.

Pegadaian Denpasar juga telah rutin memberikan bantuan sarana olahraga lainnya, sesuai dengan proposal yang masuk. Sebelumnya, ada yang dibantu sarana olahraga tenis, bulu tangkis dan sebagainya dengan besaran bantuan bervariasi dari Rp10 hingga Rp50 juta.

"Mudah-mudahan kerja sama yang terjalin ini, tidak berhenti sampai di sini. Kalau bisa, nantinya ada pertandingan persabahatan para atlet dengan insan Pegadaian," ucap Suwandana.

Baca juga: Pegadaian hadirkan bank daur ulang sampah di Bedulu

Dia menambahkan, bantuan CSR dari Pegadaian pun tak terbatas hanya untuk membantu sarana olahraga, bisa juga digunakan membantu bidang pendidikan, sarana prasarana umum, tempat ibadah, kesehatan dan hingga bantuan bagi korban bencana alam.

Sementara itu, Putu Agus Arimbawa, yang mewakili Mendoyo Cricket Club saat menerima penyerahan sarana olahraga, mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan pihak Pegadaian.

"Untuk latihan, selama ini kami memang sangat terkendala keterbatasan alat-alat karena memang harganya yang mahal sehingga kami banyak bekerja sama dengan sekolah-sekolah dengan saling meminjam, di samping di-suport dari KONI. Namun, jumlahnya sangat terbatas," ujar Arimbawa.

Baca juga: Pemkot Denpasar-Pegadaian bersihkan sampah plastik di Pantai Mertasari

Di masing-masing sekolah (SMP, SMA/SMK), rata-rata ada 15 siswa yang tertarik menekuni olahraga cricket, sehingga di Jembrana sudah ada sekitar 200 lebih atlet cricket. Bahkan, sudah ada atlet cricket dari Jembrana yang berjaya ketika melaju ke tingkat Porprov.

"Dengan diberikan bantuan sarana olahraga, ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mengembangkan bakat para atlet agar semakin berprestasi di tingkat lokal dan nasional," ujar Arimbawa.

Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019