Denpasar (Antaranews Bali) - Kepedulian Ketua Dekranasda Kota Denpasar, Selly Dharmawijaya Mantra kepada warga binaan di lembaga pemasyarakatan perempuan di Lapas Kerobokan Kelas IIA, serangkaian perayaan hari "Kasih Sayang" yang jatuh pada 14 Februari.
Selly Dharmawijaya Mantra didampingi anggota Dekranasda Kota Denpasar dan OPD terkait, berkunjung ke Lembaga Permasyarakatan Perempuan Kelas IIA Denpasar, Kamis, memberikan motivasi kepada warga binaan agar senantiasa bersemangat dalam menjalani kehidupan di dalamm lapas yang diketahui bukanlah hal yang mudah.
"Jangan jadikan batas jeruji besi dan tembok tinggi ini sebagai penghalang kreativitas, justru jadikan semangat untuk terus mengasah kreativitas demi kehidupan yang lebih baik kedepannya," katanya.
Lebih lanjut Selly Mantra mengatakan akan membantu promosi dan menyalurkan hasil karya dari warga binaan. "Saya dan teman-teman pecinta fashion, dan seniman lainnya akan mempromosikan, dan saat event-event besar di Kota Denpasar, Lapas Perempuan akan diberikan stand khusus untuk mepromosikan hasil karyanya," ucapnya.
Selly juga memuji karya warga binaan yang sudah sangat bagus, baik dari rajutan, jahitan, hasil karya lukisan dan kue-kue yang dibuat dikatakan sangat enak. “Kuenya enak sekali, kemudian hasil karya jahitannya rapi, lalu juga ada juga yang memiliki bakat fashion show, nanti kita berikan ruang untuk tampil, pokoknya semangat terus,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIA Denpasar, Lili mengatakan sangat berterima kasih atas perhatian Pemerintah Kota Denpasar terhadap warga binaan. "Kami sangat berterima kasih atas kepedulian yang luar biasa dari Pemkot Denpasar khususnya Ibu Selly, terima kasih banyak telah menyambut baik undangan kami, bahkan memberikan banyak sekali motivasi dan dukungan kepada warga binaan kami," ujarnya.
Hal sama dikatakan Yuliana, seorang warga binaan yang mengatakan sangat senang dikunjungi Ibu Wali Kota Denpasar, pihaknya juga mengaku terharu karena mendengar sambutan Ny. Selly yang begitu menyentuh.
"Saya senang dan terharu, apalagi tadi saat sambutan, ibu wali kota sempat menangis karena membayangkan nasib kami di dalam sini bertahun-tahun, namun dengan dukungan ibu kami akan terus bersemangat dan berbenah agar lebih baik kedepannya," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Selly Dharmawijaya Mantra didampingi anggota Dekranasda Kota Denpasar dan OPD terkait, berkunjung ke Lembaga Permasyarakatan Perempuan Kelas IIA Denpasar, Kamis, memberikan motivasi kepada warga binaan agar senantiasa bersemangat dalam menjalani kehidupan di dalamm lapas yang diketahui bukanlah hal yang mudah.
"Jangan jadikan batas jeruji besi dan tembok tinggi ini sebagai penghalang kreativitas, justru jadikan semangat untuk terus mengasah kreativitas demi kehidupan yang lebih baik kedepannya," katanya.
Lebih lanjut Selly Mantra mengatakan akan membantu promosi dan menyalurkan hasil karya dari warga binaan. "Saya dan teman-teman pecinta fashion, dan seniman lainnya akan mempromosikan, dan saat event-event besar di Kota Denpasar, Lapas Perempuan akan diberikan stand khusus untuk mepromosikan hasil karyanya," ucapnya.
Selly juga memuji karya warga binaan yang sudah sangat bagus, baik dari rajutan, jahitan, hasil karya lukisan dan kue-kue yang dibuat dikatakan sangat enak. “Kuenya enak sekali, kemudian hasil karya jahitannya rapi, lalu juga ada juga yang memiliki bakat fashion show, nanti kita berikan ruang untuk tampil, pokoknya semangat terus,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIA Denpasar, Lili mengatakan sangat berterima kasih atas perhatian Pemerintah Kota Denpasar terhadap warga binaan. "Kami sangat berterima kasih atas kepedulian yang luar biasa dari Pemkot Denpasar khususnya Ibu Selly, terima kasih banyak telah menyambut baik undangan kami, bahkan memberikan banyak sekali motivasi dan dukungan kepada warga binaan kami," ujarnya.
Hal sama dikatakan Yuliana, seorang warga binaan yang mengatakan sangat senang dikunjungi Ibu Wali Kota Denpasar, pihaknya juga mengaku terharu karena mendengar sambutan Ny. Selly yang begitu menyentuh.
"Saya senang dan terharu, apalagi tadi saat sambutan, ibu wali kota sempat menangis karena membayangkan nasib kami di dalam sini bertahun-tahun, namun dengan dukungan ibu kami akan terus bersemangat dan berbenah agar lebih baik kedepannya," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019