Denpasar (Antaranews Bali) - Country Lead Siemens Healthineers Indonesia Alfred Fahringer mengatakan peralatan medis dengan mengutamakan kemajuan akurasi pemeriksaan (precision medicine), transformasi kualitas perawatan, peningkatan pengalaman pasien dan digitalisasi layanan kesehatan, yang ditunjukkan melalui inovasi-inovasi.
    
"Peralatan medis yang kami hadirkan salah satunya sistem Computed Tomography (CT) Somatom® go.Top terbaru dan canggih ini menawarkan fleksibilitas dan mobilitas untuk prosedur CT harian yang menghasilkan efisiensi yang lebih tinggi, kenyamanan pasien yang lebih baik dan beberapa artefak gerak," kata Alfred di Kuta, Bali, Jumat.
    
Ia mengatakan Acuson JuniperTM merupakan sistem ultrasound baru dengan teknologi yang mengurangi kebisingan (noise) sekaligus menawarkan kualitas gambar premium untuk berbagai aplikasi klinis. Populasi Indonesia yang mendekati angka 270 juta menjadikannya sebagai negara terpadat ke-4 di dunia dan termasuk sebagai salah satu kekuatan ekonomi terbesar di dunia.
    
Alfred lebih lanjut mengatakan Indonesia juga telah mengalami perkembangan infrastruktur yang pesat diberbagai sektor, termasuk di bidang layanan kesehatan dalam beberapa tahun terakhir, baik dalam bentuk kemitraan publik-swasta (Public-Private Partnerships/PPP) maupun diperkenalkannya asuransi kesehatan nasional (Jaminan Kesehatan Nasional/JKN).
    
"Sebagai perusahaan, kami berkomitmen untuk meningkatkan sistem layanan medis di Indonesia dengan membantu pelanggan meningkatkan akurasi pemeriksaan, kualitas layanan kesehatan dan pengalaman pasien, serta digitalisasi layanan medis," kata Alfred.
    
Inovasi terbaru dari Siemens Healthineers akan membantu para profesional medis dan penyedia layanan kesehatan untuk mengambil langkah selanjutnya ke arah tersebut guna meningkatkan nilai dan mentransformasi praktik medis bagi pasien di Indonesia.
    
"Kami menunjukkan komitmen perusahaan dalam mewujudkan perawatan kesehatan yang lebih baik di Indonesia dengan memperkenalkan dua inovasi terbaru, yaitu sistem CT Somatom go. Top dan sistem ultrasound Acuson Juniper," katanya.
    
Ketua PDSRI (Perhimpunan Dokter Spesialis Radiologi Indonesia) dr. Firman Parulian Sitanggang mengatakan peralatan produk canggih ini sangat aman dan radiasi rendah. Juga gambar yang dihasilkan bagus.
    
"Menawarkan kemampuan CT spektral dengan pencitraan Twin Beam Dual Energy yang memungkinkan visualisasi informasi yang seringkali tak terlihat. Ini adalah manfaat penting demi tercapainya diagnosis yang Iebih presisi bagi pasien onkologi," katanya.

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018