Jakarta (Antaranews) - Ahli jasa kesehatan asal Inggris Chris Born mengaku terkesan dengan sistem layanan asuransi kesehatan yang disediakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan.
“Saya sangat terkesan dengan pencapaian yang dapat diraih dalam jangka waktu yang pendek. Berdasarkan informasi yang saya terima, dalam empat tahun terakhir, sistem yang diterapkan telah dapat menjamin 76 persen dari populasi Indonesia, terhitung pekan lalu,” kata Chris Born ketika berbincang dengan media di Jakarta, Rabu.
Menurutnya, hal tersebut merupakan pencapaian yang sangat baik, mengingat rentang waktu yang cukup pendek.
“Sistem jaminan kesehatan nasional Indonesia juga melayani perawatan di rumah sakit umum dan swasta. Itu hal yang sangat positif,” kata mantan direktur penyedia layanan kesehatan Inggris (National Health Service/NHS) itu.
Meski demikian, ia juga mengatakan masih ada beberapa perbaikan yang masih dapat dilakukan untuk sistem layanan kesehatan masyarakat yang lebih baik lagi.
Salah satunya adalah perbaikan pelayanan di pusat-pusat kesehatan serta klinik umum maupun swasta.
“Salah satu hal besar yang saya lihat adalah pentingnya memperkuat sistem layanan perawatan kesehatan dasar (Primary Health Care). Rumah sakit tidak dapat terus menerus menampung pasien yang jumlahnya semakin banyak. Harus ada klinik umum dan swasta yang juga dapat memberikan pelayanan yang baik,” katanya.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya Primary Health Care yang berkualitas karena hal itu dapat membantu mengurangi jumlah pasien yang harus pergi ke rumah sakit.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa ada kebutuhan untuk memperbaiki pelatihan bagi para pekerja di rumah sakit di Indonesia, terutama rumah sakit umum, serta sistem informasi (database) yang terintegrasi.
“Saya melihat adanya kebutuhan untuk sistem informasi untuk Primary Health Care dan rumah sakit umum. Saya pikir perbaikan itu akan sangat membantu sistem pelayanan yang telah berjalan,” jelasnya.
Chris Born merupakan ahli kesehatan asal Inggris yang pernah menjabat sebagai direktur National Health Service Inggris atau NHS. Selama enam tahun terakhir, ia bekerja sebagai konsultan senior ahli di organisasi Healthcare UK yang bergerak dibawah Departemen Perdagangan Internasional Inggris.
NHS sendiri merupakan layanan asuransi kesehatan paling tua di dunia dan telah beroperasi selama 70 tahun.
Baca juga: BPJS Kesehatan raih dua penghargaan internasional
(AL)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018