Jakarta (Antaranews Bali) - Lembaga Kantor Berita Nasional Antara menjalin hubungan dengan Kantor Berita Bosnia-Herzegovina, Fena, melalui penandatanganan nota kesepahaman kerja sama di Wisma Antara, Jakarta, Rabu.
Kerja sama antar kedua kantor berita itu bertujuan untuk saling bertukar informasi dan data sebagai upaya untuk meningkatkan persahabatan antara Indonesia dan Bosnia-Herzegovina.
Nota Kesepahaman Antara-Fena ditandatangani oleh Direktur Pemberitaan LKBN Antara Akhmad Munir dan Kepala Redaksi Fena Bisera Dzidic.
Penandatangan tersebut disaksikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Bosnia-Herzegovina, Amelia Achmad Yani, Redaktur Pelaksana Antara Budi Setiawanto, serta beberapa kepala redaksi Antara.
"LKBN Antara menyambut baik kerja sama dengan kantor berita Fena yang difasilitasi oleh Duta Besar Indonesia untuk Bosnia-Herzegovina Amelia Achmad Yani dalam pertukaran informasi maupun data," ujar Direktur Pemberitaan LKBN Antara Akhmad Munir saat memberikan sambutan pada acara tersebut.
Munir menyampaikan Kantor Berita Antara sudah banyak menjalin kerja sama dengan kantor berita negara lainnya seperti Xinhua (China), Anadolu (Turki), Yonhap (Korea Selatan), Kyodo (Jepang), CNA (Taiwan), dan sebagainya.
"Dari sekian banyak kerjasama itu kami tindaklanjuti dalam beberapa program kerjasama pertama pertukaran informasi, jadi produk berita alami baik teks, foto, video dan infrografis bisa kami sebarkan melalui channel kami baik antaranews com dan antara berlangganan," ujar dia.
Selain itu, lanjut dia, LKBN Antara juga sedang melakukan kerja sama dengan Kedubes India untuk memamerkan foto-foto sejarah mengenai persahabatan antara Indonesia dan India.
"Kami juga membuat buku yang menjelaskan Armenia melalui foto, teks dan video. Sekarang bukunya sudah jadi dan akan ditindaklanjuti dengan menggelar pameran antara kedua negara," kata dia.
Itu contoh beberapa model kerja sama yang bisa dikembangkan antara Kantor Berita Antara dan Fena setelah penandatanganan Nota Kesepahaman itu.
Sementara itu, Kepala Redaksi Fena Bisera Dzidic mengatakan kerja sama dengan Antara sangat penting bagi Indonesia dan Bosnia-Herzegovina karena kedua negara mempunyai hubungan yang baik.
"Saya sangat tertarik karena selain pertukaran informasi, Fena dan Antara dapat menjajaki untuk melakukan pameran bersama. Wartawan antara kedua kantor berita juga saling mengunjungi Bosnia maupun Indonesia. Jadi, tidak hanya MoU saja," kata dia.
Setelah penandatanganan Nota Kesepahaman itu, lanjut dia, diharapkan akan banyak berita positif dan perkembangan yang luar biasa terkait kedua negara. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Kerja sama antar kedua kantor berita itu bertujuan untuk saling bertukar informasi dan data sebagai upaya untuk meningkatkan persahabatan antara Indonesia dan Bosnia-Herzegovina.
Nota Kesepahaman Antara-Fena ditandatangani oleh Direktur Pemberitaan LKBN Antara Akhmad Munir dan Kepala Redaksi Fena Bisera Dzidic.
Penandatangan tersebut disaksikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Bosnia-Herzegovina, Amelia Achmad Yani, Redaktur Pelaksana Antara Budi Setiawanto, serta beberapa kepala redaksi Antara.
"LKBN Antara menyambut baik kerja sama dengan kantor berita Fena yang difasilitasi oleh Duta Besar Indonesia untuk Bosnia-Herzegovina Amelia Achmad Yani dalam pertukaran informasi maupun data," ujar Direktur Pemberitaan LKBN Antara Akhmad Munir saat memberikan sambutan pada acara tersebut.
Munir menyampaikan Kantor Berita Antara sudah banyak menjalin kerja sama dengan kantor berita negara lainnya seperti Xinhua (China), Anadolu (Turki), Yonhap (Korea Selatan), Kyodo (Jepang), CNA (Taiwan), dan sebagainya.
"Dari sekian banyak kerjasama itu kami tindaklanjuti dalam beberapa program kerjasama pertama pertukaran informasi, jadi produk berita alami baik teks, foto, video dan infrografis bisa kami sebarkan melalui channel kami baik antaranews com dan antara berlangganan," ujar dia.
Selain itu, lanjut dia, LKBN Antara juga sedang melakukan kerja sama dengan Kedubes India untuk memamerkan foto-foto sejarah mengenai persahabatan antara Indonesia dan India.
"Kami juga membuat buku yang menjelaskan Armenia melalui foto, teks dan video. Sekarang bukunya sudah jadi dan akan ditindaklanjuti dengan menggelar pameran antara kedua negara," kata dia.
Itu contoh beberapa model kerja sama yang bisa dikembangkan antara Kantor Berita Antara dan Fena setelah penandatanganan Nota Kesepahaman itu.
Sementara itu, Kepala Redaksi Fena Bisera Dzidic mengatakan kerja sama dengan Antara sangat penting bagi Indonesia dan Bosnia-Herzegovina karena kedua negara mempunyai hubungan yang baik.
"Saya sangat tertarik karena selain pertukaran informasi, Fena dan Antara dapat menjajaki untuk melakukan pameran bersama. Wartawan antara kedua kantor berita juga saling mengunjungi Bosnia maupun Indonesia. Jadi, tidak hanya MoU saja," kata dia.
Setelah penandatanganan Nota Kesepahaman itu, lanjut dia, diharapkan akan banyak berita positif dan perkembangan yang luar biasa terkait kedua negara. (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018