Gianyar (Antaranews Bali) - Bukit Campuhan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar menjadi lokasi favorit bagi turis dan masyarakat setempat untuk melakukan olahraga, lari, jalan, dan rileks, karena alam dan suasananya yang indah dan romantis.

"Setiap pagi saya selalu jalan pagi di Ubud sendiri untuk olahraga, rileksasi dan menikmati pemandangan alam, bukit serta deburan air sungai yang deras," kata Merry, seorang turis asal Perancis, di Ubud, Gianyar, Rabu.

Merry adalah seorang turis asing yang menikmati jalan pagi di Bukit Campuhan Ubud mulai jam 06.30 WITA. Puluhan turis tampak menikmati Bukit Campuhan bersama  sengatan hangat matahari yang baru terbit dengan berjalan kaki, ada yang juga berlari dengan peluh keringat mengalir membasahi kaos olahraganya.

Namun bukit tersebut bukan saja ramai dimanfaatkan turis asing. Banyak Masyarakat Ubud yang berjalan kaki, berlari, bersenda gurau dan tidak lupa berfoto di beberapa spot, bahkan sering dijadikan lokasi foto-foto untuk prapernikahan.

Misalkan, Wayan Adi, warga Desa Sayan, Ubud, yang pagi ini sedang berolahraga sambil berjalan, mengaku sering olahraga di Bukit Campuhan.

Bukit Campuhan Ubud dapat dinikmati untuk olahraga dan rileks saat pagi hari setelah matahari terbit dan saat sore hari menjelang matahari terbenam. Namun pada hari hari, kafe dan restoran di sana belum buka, tapi jika jalan dan olahraga pada sore hari, banyak cafe menjadi tempat rehat setelah orang melakukan aktivitas olahraga.

Walau pun jalan naik dan turun, tapi nyaman dan mudah bagi pemula untuk melakukan trekking di Bukit Campuhan. Jalannya sudah dibuat nyaman dan kanan kiri terhampar padang rumput hijau dan segar.

Bukit Campuhan yang memiliki "tracking" sepanjang 2 kilometer, ternyata bukan saja tempat yang bagus dan nyaman untuk olahraga, tapi ada spot yang bagus untuk membuat foto-foto pra pernikahan. Lokasi foto untuk pra pernikahan ada ayunan bergantung di batang pohon sehingga terasa romantis bagi pasangan muda untuk berpose.

Seorang warga asal Bandung, Jawa Barat, yang sudah tinggal di Ubud, Bali selama 12 tahun, Cek Meling  juga mengaku sering jalan pagi di Bukit Campuhan.

"Saya sering Jogging di sini karena tidak ada kendaraan bermotor, bebas polusi, dan pemandangan serta suasananya benar-benar membuat rileksasi. Turis-turis asing banyak juga berolahraga di sini," katanya. (ed)

Video oleh Adi Lazuardi

Pewarta: Adi Lazuardi

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018