Jakarta (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo memutuskan untuk menunda
peluncuran Paket Kebijakan Ekonomi XVI karena situasi dan kondisi yang
belum tepat.
"Pengumuman Paket Kebijakan Ekonomi XVI diundur, saya tidak tahu jadi kapan," kata Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi SP ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Ia menyebutkan sebelumnya pengumuman paket kebijakan ekonomi itu direncanakan dilakukan setelah peringatan HUT Ke-72 Kemerdekaan RI. "Tapi mengingat situasinya belum tepat, kemarin diputuskan diundur," katanya.
Mengenai isi paket kebijakan itu, Johan mempersilakan wartawan menanyakan kepada Menko Perekonomian Darmin Nasution.
"Itu tanya Pak Darmin, detilnya yang tahu Pak Darmin. Alasannya kalau saya baca, itu karena sikonnya, lha isinya itu lebih baik tanya ke Pak Darmin," katanya.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo berencana mengumumkan paket kebijakan ekonomi XVI setelah perayaan HUT Ke-72 RI. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Pengumuman Paket Kebijakan Ekonomi XVI diundur, saya tidak tahu jadi kapan," kata Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi SP ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Ia menyebutkan sebelumnya pengumuman paket kebijakan ekonomi itu direncanakan dilakukan setelah peringatan HUT Ke-72 Kemerdekaan RI. "Tapi mengingat situasinya belum tepat, kemarin diputuskan diundur," katanya.
Mengenai isi paket kebijakan itu, Johan mempersilakan wartawan menanyakan kepada Menko Perekonomian Darmin Nasution.
"Itu tanya Pak Darmin, detilnya yang tahu Pak Darmin. Alasannya kalau saya baca, itu karena sikonnya, lha isinya itu lebih baik tanya ke Pak Darmin," katanya.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo berencana mengumumkan paket kebijakan ekonomi XVI setelah perayaan HUT Ke-72 RI. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017