Ubud, (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengharapkan kerja sama antara Pemerintah India dan daerahnya dapat terus ditingkatkan sehingga rasa persaudaraan yang terjalin semakin mantap.
"Hubungan diplomatik kedua negara (Indonesia dan India, Red) juga sudah berlangsung sejak lama. Hasilnya, tidak hanya menjadi hubungan yang kokoh, namun terus berkembang semakin dalam," kata Pastika, saat menghadiri Perayaan 70 Tahun Kemerdekaan India, di Ubud, Gianyar, Sabtu malam.
Dalam acara didampingi oleh Ayu Pastika, ia mengatakan selama ini Bali dan India punya banyak kemiripan, terutama agama Hindu dan kebudayaannya.
Selain itu, Bali dan India memiliki berbagai prestasi kerja sama yang dapat dibanggakan, terutama kontribusinya bagi pembangunan di Bali.
"Selama ini Pemerintah India telah memberikan berbagai bentuk bantuan, terutama pengembangan kebudayaan dan agama Hindu serta beasiswa bagi para pelajar. Banyak siswa SMA/SMK Bali Mandara yang telah menerima bantuan tersebut," ujarnya.
Menurutnya, sudah menjadi kewajiban masyarakat dan pemerintah daerah untuk terus menjaga kerja sama tersebut. Ke depan, Pastika juga berharap akan tetap berlangsung program-program kemitraan strategis yang digagas dalam mendukung program pembangunan Bali, sejalan dengan perkembangan Bali sebagai daerah pariwisata internasional.
Mantan Kapolda Bali itu sempat berkelakar berharap bisa membangun Baliwood agar memilki kemiripan dengan Bollywood.
"Sebagai langkah awal, kenapa tidak bikin film India saja di Bali, film India `kan sudah mendunia. Julia Roberts saja mau bikin film di sini, jadi melalui kesempatan ini saya juga ingin mengundang Shah Rukh Khan membintangi sebuah film dengan latar belakang alam Bali," katanya pula,
Konsul Jenderal India untuk Bali RO Sunil Babu menyatakan kebanggaannya untuk kesekian kali bisa merayakan Hari Kemerdekaan India di Pulau Dewata.
Ia tidak menampik jika Bali dan India memang memiliki kedekatan yang cukup erat secara psikologis, karena mayoritas warga di Bali beragama Hindu yang berasal dari India.
Sunil Babu menyampaikan kebanggaannya, hingga saat ini India dan Indonesia terus memantapkan kontribusinya di kancah internasional, terutama di bidang demokrasi.
"India akan tetap memberikan kontribusinya pada dunia, dan bersama dengan Indonesia yang juga kebetulan lahir berdekatan akan terus mengawal demokrasi," ujarnya lagi.
Sunil Babu juga menyampaikan bahwa India mempunyai banyak kekayaan SDM dan budaya yang telah mendunia.
"Sastrawan besar dunia seperti Rabindranath Tagore hingga Swami Vivekananda dari India telah menyumbangkan karya sastra agung hingga terkenal ke pelosok dunia. Bahkan penerima Nobel Perdamaian Mahatma Gandhi buah pikirannya menjadi rujukan perdamaian dunia lahir di India, dan yang pasti olah tubuh populer di dunia yaitu yoga juga dilahirkan di India," kata dia.
Ke depan, ia berharap kontribusi India bisa terus ditingkatkan, terutama untuk Bali di bidang agama, pendidikan, kebudayaan hingga pariwisata.
Acara perayaan berlangsung meriah, dengan disuguhkan berbagai atraksi kebudayaan dan pemutaran film pendek tentang India. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Hubungan diplomatik kedua negara (Indonesia dan India, Red) juga sudah berlangsung sejak lama. Hasilnya, tidak hanya menjadi hubungan yang kokoh, namun terus berkembang semakin dalam," kata Pastika, saat menghadiri Perayaan 70 Tahun Kemerdekaan India, di Ubud, Gianyar, Sabtu malam.
Dalam acara didampingi oleh Ayu Pastika, ia mengatakan selama ini Bali dan India punya banyak kemiripan, terutama agama Hindu dan kebudayaannya.
Selain itu, Bali dan India memiliki berbagai prestasi kerja sama yang dapat dibanggakan, terutama kontribusinya bagi pembangunan di Bali.
"Selama ini Pemerintah India telah memberikan berbagai bentuk bantuan, terutama pengembangan kebudayaan dan agama Hindu serta beasiswa bagi para pelajar. Banyak siswa SMA/SMK Bali Mandara yang telah menerima bantuan tersebut," ujarnya.
Menurutnya, sudah menjadi kewajiban masyarakat dan pemerintah daerah untuk terus menjaga kerja sama tersebut. Ke depan, Pastika juga berharap akan tetap berlangsung program-program kemitraan strategis yang digagas dalam mendukung program pembangunan Bali, sejalan dengan perkembangan Bali sebagai daerah pariwisata internasional.
Mantan Kapolda Bali itu sempat berkelakar berharap bisa membangun Baliwood agar memilki kemiripan dengan Bollywood.
"Sebagai langkah awal, kenapa tidak bikin film India saja di Bali, film India `kan sudah mendunia. Julia Roberts saja mau bikin film di sini, jadi melalui kesempatan ini saya juga ingin mengundang Shah Rukh Khan membintangi sebuah film dengan latar belakang alam Bali," katanya pula,
Konsul Jenderal India untuk Bali RO Sunil Babu menyatakan kebanggaannya untuk kesekian kali bisa merayakan Hari Kemerdekaan India di Pulau Dewata.
Ia tidak menampik jika Bali dan India memang memiliki kedekatan yang cukup erat secara psikologis, karena mayoritas warga di Bali beragama Hindu yang berasal dari India.
Sunil Babu menyampaikan kebanggaannya, hingga saat ini India dan Indonesia terus memantapkan kontribusinya di kancah internasional, terutama di bidang demokrasi.
"India akan tetap memberikan kontribusinya pada dunia, dan bersama dengan Indonesia yang juga kebetulan lahir berdekatan akan terus mengawal demokrasi," ujarnya lagi.
Sunil Babu juga menyampaikan bahwa India mempunyai banyak kekayaan SDM dan budaya yang telah mendunia.
"Sastrawan besar dunia seperti Rabindranath Tagore hingga Swami Vivekananda dari India telah menyumbangkan karya sastra agung hingga terkenal ke pelosok dunia. Bahkan penerima Nobel Perdamaian Mahatma Gandhi buah pikirannya menjadi rujukan perdamaian dunia lahir di India, dan yang pasti olah tubuh populer di dunia yaitu yoga juga dilahirkan di India," kata dia.
Ke depan, ia berharap kontribusi India bisa terus ditingkatkan, terutama untuk Bali di bidang agama, pendidikan, kebudayaan hingga pariwisata.
Acara perayaan berlangsung meriah, dengan disuguhkan berbagai atraksi kebudayaan dan pemutaran film pendek tentang India. (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017