Mangupura (Antara Bali) - Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Badung, Bali, membantu masyarakat penderita gangguan ginjal dan kanker getah benih guna merespons laporan masyarakat di Kecamatan Abiansemal dan Kecamatan Petang, Jumat.
"Kami mengunjungi Ketut Wardana yang menderita gangguan ginjal dan Ni Wayan Rajem yang menderita penyakit kanker getah bening, dari Banjar Sekarmukti, Desa Pangsan, Kecamatan Petang, untuk memberi bantuan pengobatan di rumah sakit," kata Ketua TP PKK Kabupaten Badung Nyonya Seniasih Giri Prasta di Mangupura.
Ia mengatakan upaya ini sebagai bentuk keperdulian pemerintah daerah untuk membantu sesama dan juga sebagai bentuk perhatian pemerintah dalam menanggapi permasalahan yang dialami masyarakat, khususnya dalam bidang sosial melalui TP PKK Badung.
Didampingi Wakil Ketua TP PKK Nyonya Kristiani Suiasa dan anggota TP PKK Badung, ia juga membantu Ni Wayan Muliati yang terserang penyakit kanker kulit dan Ni Gusti Ayu Puspa penderita kanker payudara yang keduanya Banjar Pemijian, Desa Carangsari, Kecamatan Abiansemal.
"Kami juga mengerahkan ambulans KBS Desa, untuk melakukan pengecekan kepada mereka dan merujuk penderita untuk cuci darah maupun kemoterapi di RSUD Badung," ujar Seniasih yang juga Ketua K3S Badung.
Ia meminta kepada Perbekel dan Tim KBS Desa untuk selalu memberikan perhatian kepada penderita dengan secara rutin mengecek kesehatan penderita serta membantu untuk berobat ke RSUD Badung.
Seniasih mengajak Perbekel dan Kelian Banjar Dinas untuk meningkatkan koordinasi dan sering turun melihat kondisi masyarakat.
"Apabila mengetahui ada masyarakat yang membutuhkan bantuan, agar segera menginformasikan kepada K3S Badung maupun instansi terkait, sehingga segera mendapat penanganan cepat," ujarnya.
Hal ini dikarenakan K3S berfungsi sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam kegiatan sosial kemasyarakatan dan senantiasa merespons dengan mengunjungi dan membantu masyarakat yang sakit guna meringankan beban masyarakat.
Pihaknya juga meminta kepada petugas kesehatan di RSUD Badung agar memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat agar pasien segera sembuh. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Kami mengunjungi Ketut Wardana yang menderita gangguan ginjal dan Ni Wayan Rajem yang menderita penyakit kanker getah bening, dari Banjar Sekarmukti, Desa Pangsan, Kecamatan Petang, untuk memberi bantuan pengobatan di rumah sakit," kata Ketua TP PKK Kabupaten Badung Nyonya Seniasih Giri Prasta di Mangupura.
Ia mengatakan upaya ini sebagai bentuk keperdulian pemerintah daerah untuk membantu sesama dan juga sebagai bentuk perhatian pemerintah dalam menanggapi permasalahan yang dialami masyarakat, khususnya dalam bidang sosial melalui TP PKK Badung.
Didampingi Wakil Ketua TP PKK Nyonya Kristiani Suiasa dan anggota TP PKK Badung, ia juga membantu Ni Wayan Muliati yang terserang penyakit kanker kulit dan Ni Gusti Ayu Puspa penderita kanker payudara yang keduanya Banjar Pemijian, Desa Carangsari, Kecamatan Abiansemal.
"Kami juga mengerahkan ambulans KBS Desa, untuk melakukan pengecekan kepada mereka dan merujuk penderita untuk cuci darah maupun kemoterapi di RSUD Badung," ujar Seniasih yang juga Ketua K3S Badung.
Ia meminta kepada Perbekel dan Tim KBS Desa untuk selalu memberikan perhatian kepada penderita dengan secara rutin mengecek kesehatan penderita serta membantu untuk berobat ke RSUD Badung.
Seniasih mengajak Perbekel dan Kelian Banjar Dinas untuk meningkatkan koordinasi dan sering turun melihat kondisi masyarakat.
"Apabila mengetahui ada masyarakat yang membutuhkan bantuan, agar segera menginformasikan kepada K3S Badung maupun instansi terkait, sehingga segera mendapat penanganan cepat," ujarnya.
Hal ini dikarenakan K3S berfungsi sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam kegiatan sosial kemasyarakatan dan senantiasa merespons dengan mengunjungi dan membantu masyarakat yang sakit guna meringankan beban masyarakat.
Pihaknya juga meminta kepada petugas kesehatan di RSUD Badung agar memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat agar pasien segera sembuh. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017