Denpasar (Antara Bali) - Ida Bagus Ngurah Wijaya terpilih sebagai Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali dalam konvensi I yang digelar diruang pertemuan Bali Safari & Marine Park, Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat (6/5) malam.
Ngurah Wijaya terpilih menjadi Ketua GIPI Bali secara aklamasi oleh peserta konvensi. Karena dalam pemilihan ketua organisasi pariwisata tersebut tidak ada peserta yang mengajukan calon lain untuk bersaing dengan mantan Ketua Bali Tourism Board (BTB) ini.
Menurut Ketua Panitia Konvensi I GIPI Bali Ratna N Eka Soebrata, dari sembilan organisasi yang tergabung dalam GIPI Bali, antara lain Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), Asosiasi Perjalanan Wisata (Asita), Gahawisri dan Bali Village semuanya memilih Ngurah Wijaya untuk menjadi pemimpin organisasi tersebut.
"Tahapan proses konvensi hingga pemilihan ketua GIPI Bali sudah melalui mekanisme sesuai aturan tata tertib yang telah ditetapkan," katanya.
Ia mengatakan, pembentukan GIPI yang pertama itu diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain sesuai amanat Undang-Undang RI Nomor 10/2009 tentang Kepariwisataan.
Ngurah Wijaya dalam kesempatan itu juga mengucapkan terima kasih kepada peserta konvensi GIPI yang telah memberi kepercayaan untuk memimpin organisasi kepariwisataan Bali ini.
"Saya optimistis dengan dukungan seluruh pemangku kepentingan dan komponen pariwisata Bali ini, organisasi yang saya pimpin akan mampu berkiprah ke depannya," kata kata pria asal Desa Sanur, Kota Denpasar, itu.
Dikatakan, pembentukan GIPI ini adalah amanat dari Undang Undang RI Nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan.
"Saya berharap GIPI Bali menjadi contoh pembentukan GIPI di daerah-daerah di Indonesia," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
Ngurah Wijaya terpilih menjadi Ketua GIPI Bali secara aklamasi oleh peserta konvensi. Karena dalam pemilihan ketua organisasi pariwisata tersebut tidak ada peserta yang mengajukan calon lain untuk bersaing dengan mantan Ketua Bali Tourism Board (BTB) ini.
Menurut Ketua Panitia Konvensi I GIPI Bali Ratna N Eka Soebrata, dari sembilan organisasi yang tergabung dalam GIPI Bali, antara lain Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), Asosiasi Perjalanan Wisata (Asita), Gahawisri dan Bali Village semuanya memilih Ngurah Wijaya untuk menjadi pemimpin organisasi tersebut.
"Tahapan proses konvensi hingga pemilihan ketua GIPI Bali sudah melalui mekanisme sesuai aturan tata tertib yang telah ditetapkan," katanya.
Ia mengatakan, pembentukan GIPI yang pertama itu diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain sesuai amanat Undang-Undang RI Nomor 10/2009 tentang Kepariwisataan.
Ngurah Wijaya dalam kesempatan itu juga mengucapkan terima kasih kepada peserta konvensi GIPI yang telah memberi kepercayaan untuk memimpin organisasi kepariwisataan Bali ini.
"Saya optimistis dengan dukungan seluruh pemangku kepentingan dan komponen pariwisata Bali ini, organisasi yang saya pimpin akan mampu berkiprah ke depannya," kata kata pria asal Desa Sanur, Kota Denpasar, itu.
Dikatakan, pembentukan GIPI ini adalah amanat dari Undang Undang RI Nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan.
"Saya berharap GIPI Bali menjadi contoh pembentukan GIPI di daerah-daerah di Indonesia," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011