Denpasar (Antara Bali) - Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Golkar Setya Novanto mengumumkan surat rekomendasi untuk Calon Gubernur Bali kepada I Ketut Sudikerta di pelataran Monumen Perjuangan Rakyat Bali "Bajra Sandhi" , Kota Denpasar, Rabu.
Setya Novanto yang akrab dipanggil Setnov itu mengatakan surat rekomendasi yang diberikan kepada Calon Gubernur Bali tersebut sudah berdasarkan hasil keputusan rapat pengurus jajaran DPP Partai Golkar.
"Untuk menentukan surat rekomendasi yang diberikan kepada saudara Ketut Sudikerta sudah berdasarkan dari hasil survei tertinggi dan rapat di DPP Partai Golkar," ujar Setnov yang disambut tepuk tangan ribuan kader dan simpatisan Partai Golkar itu.
Menurut dia, Partai Golkar mengusung Ketut Sudikerta sudah melalui pertimbangan yang sangat matang, karena Sudikerta dinilai akan mampu memenangkan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bali tahun 2018.
"Sudikerta sudah cukup berpengalaman atau `jam terbang`-nya sudah tinggi, karena sebelumnya sudah pernah menjadi Wakil Bupati Badung dan dilanjutkan menjadi Wakil Gubernur Bali hingga sekarang," ujar Ketua DPR RI itu.
Selain itu, kata dia, Sudikerta mempunyai komitmen tinggi dalam memimpin partai berlambang pohon beringin di Pulau Dewata. Terlebih dalam mendampingi Gubernur Bali telah menjalankan program yang pro-rakyat, yakni "Bali Mandara".
"Program Bali Mandara itu sangat perlu dilanjutkan karena sangat berpihak kepada warga masyarakat. Bali perlu keamanan dalam menjaga potensi pariwisata. Selain itu, dalam menyejahterakan masyarakat, sejumlah terobosan ada di dalam program tersebut," ujarnya.
Terobosan itu antara lain, untuk membantu masyarakat kurang mampu dan tidak memiliki rumah layak huni, maka dibuatkan program bedah rumah, begitu juga dalam bidang pertanian memiliki program Simantri (sistem pertanian terintegrasi).
"Dalam program Pemerintah Provinsi Bali yang dipimpin Gubernur Made Mangku Pastika bersama Wakilnya Ketut Sudikerta sudah selayaknya dilanjutkan dalam program Bali Mandara jilid III," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketut Sudikerta mengucapkan terima kasih atas surat rekomendasi yang telah diberikan kepada dirinya. Kepercayaan dari Partai Golkar harus dijalankan sesuai dengan amanat tersebut.
"Saya siap menjalankan program partai dan mengisi pembangunan untuk kesejahteraan warga masyarakat, karena itu saya mohon dukungan semua kader dan warga untuk memimpin Bali periode 2018-2023," ucap Sudikerta yang juga Ketua DPD Partai Golkar Bali.
Ia mengatakan program pemerintah provinsi melalui Bali Mandara tersebut sangat dinanti dan diharapkan oleh warga masyarakat, karena itu dukungan dalam memenangkan serta menjadikan Gubernur Bali sangat diharapkan dirinya.
"Saya mengharapkan dukungan warga masyarakat Pulau Dewata, sehingga ke depannya bisa melanjutkan program Bali Mandara tersebut," katanya.
Dalam acara Konsolidasi dan Penyerahan Surat Rekomendasi Calon Gubernur 2018 tersebut dihadiri ribuan simpatisan dan kader partai dari seluruh Bali serta dimeriahkan dengan pementasan gamelan Bali. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Setya Novanto yang akrab dipanggil Setnov itu mengatakan surat rekomendasi yang diberikan kepada Calon Gubernur Bali tersebut sudah berdasarkan hasil keputusan rapat pengurus jajaran DPP Partai Golkar.
"Untuk menentukan surat rekomendasi yang diberikan kepada saudara Ketut Sudikerta sudah berdasarkan dari hasil survei tertinggi dan rapat di DPP Partai Golkar," ujar Setnov yang disambut tepuk tangan ribuan kader dan simpatisan Partai Golkar itu.
Menurut dia, Partai Golkar mengusung Ketut Sudikerta sudah melalui pertimbangan yang sangat matang, karena Sudikerta dinilai akan mampu memenangkan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bali tahun 2018.
"Sudikerta sudah cukup berpengalaman atau `jam terbang`-nya sudah tinggi, karena sebelumnya sudah pernah menjadi Wakil Bupati Badung dan dilanjutkan menjadi Wakil Gubernur Bali hingga sekarang," ujar Ketua DPR RI itu.
Selain itu, kata dia, Sudikerta mempunyai komitmen tinggi dalam memimpin partai berlambang pohon beringin di Pulau Dewata. Terlebih dalam mendampingi Gubernur Bali telah menjalankan program yang pro-rakyat, yakni "Bali Mandara".
"Program Bali Mandara itu sangat perlu dilanjutkan karena sangat berpihak kepada warga masyarakat. Bali perlu keamanan dalam menjaga potensi pariwisata. Selain itu, dalam menyejahterakan masyarakat, sejumlah terobosan ada di dalam program tersebut," ujarnya.
Terobosan itu antara lain, untuk membantu masyarakat kurang mampu dan tidak memiliki rumah layak huni, maka dibuatkan program bedah rumah, begitu juga dalam bidang pertanian memiliki program Simantri (sistem pertanian terintegrasi).
"Dalam program Pemerintah Provinsi Bali yang dipimpin Gubernur Made Mangku Pastika bersama Wakilnya Ketut Sudikerta sudah selayaknya dilanjutkan dalam program Bali Mandara jilid III," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketut Sudikerta mengucapkan terima kasih atas surat rekomendasi yang telah diberikan kepada dirinya. Kepercayaan dari Partai Golkar harus dijalankan sesuai dengan amanat tersebut.
"Saya siap menjalankan program partai dan mengisi pembangunan untuk kesejahteraan warga masyarakat, karena itu saya mohon dukungan semua kader dan warga untuk memimpin Bali periode 2018-2023," ucap Sudikerta yang juga Ketua DPD Partai Golkar Bali.
Ia mengatakan program pemerintah provinsi melalui Bali Mandara tersebut sangat dinanti dan diharapkan oleh warga masyarakat, karena itu dukungan dalam memenangkan serta menjadikan Gubernur Bali sangat diharapkan dirinya.
"Saya mengharapkan dukungan warga masyarakat Pulau Dewata, sehingga ke depannya bisa melanjutkan program Bali Mandara tersebut," katanya.
Dalam acara Konsolidasi dan Penyerahan Surat Rekomendasi Calon Gubernur 2018 tersebut dihadiri ribuan simpatisan dan kader partai dari seluruh Bali serta dimeriahkan dengan pementasan gamelan Bali. (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017