Denpasar (Antara Bali) - Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial (Nakertransos) Kota Denpasar, Bali, menggelar pelatihan keterampilan tenaga kerja kejuruan tata rias yang diikuti 25 orang.

"Kegiatan ini diikuti oleh ibu-ibu PKK dan wanita yang belum memiliki pekerjaan dalam upaya mengurangi angka pengangguran," kata Kepala Dinas Nakertransos Denpasar Made Erwin Suryadarma Sena di Denpasar, Rabu.

Ia mengharapkan para peserta agar serius dan disiplin mengikuti pelatihan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. 

"Saya berharap ibu-ibu serius mengikuti arahan yang diberikan oleh para instruktur yang sudah berkompeten, sehingga akan memberikan manfaat bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat," katanya.

Menurut mantan Kabag Humas dan Protokol Denpasar ini, pelatihan tersebut yang lebih dipentingkan adalah manfaatnya, bukan sekadar kelulusan.

Oleh karena itu, Erwin Suryadarma meminta kepada peserta setelah lulus dan mendapatkan piagam, nantinya tidak berhenti sampai di sini. Tetapi bagaimana mengimplementasikan pengetahuan yang didapat selama mengikuti pelatihan atau kursus, sehingga mampu meningkatkan pendapatan keluarga dan mengurangi pengangguran.

Sementara Ketua Panitia Penyelenggara Pelatihan Tata Rias, Ni Luh Nyoman Sumawati mengatakan, kursus yang berlangsung selama 20 hari  (120 jam) hingga 12 Mei 2011 peserta dari Kelurahan Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan.

"Instruktur pelatihan ini berasal dari Lembaga Pendidikan Kecantikan Tiara Kesuma. Adapun materi yang diberikan di antaranya membuat dan memasang sanggul Bali, sanggul modern, perawatan rambut, perawatan wajah, rias wajah pagi dan malam," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011