Denpasar (Antara Bali) - Warga masyarakat di dekat Sungai Rangda, di Jalan Pemelisan Suwung, Kota Denpasar merasa khawatir dan resah dengan munculnya seekor buaya di sungai tersebut beberapa pekan lalu.
Wayan Karta, seorang warga mengaku mendapat kabar dari warga di pinggir sungai melihat seekor buaya berenang di sungai tersebut.
"Saya mendengar cerita warga masyarakat melihat seekor buaya berenang di sungai di Jalan Pemelisan Suwung Batal Kendal.
Bahkan warga sudah sempat melaporkan ke Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSD) Bali," kata Karta di Denpasar, Selasa.
Sementara, Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ketut Winarta dan petugas BKSD Bali meninjau lokasi Sungai Rangda, sembari menemui warga masyarakat yang melihat reptil buaya berenang di sungai tersebut.
Wali Kota Rai Mantra meminta kepada warga masyarakat di bantaran sungat itu untuk waspada dan berhati-hati dengan kejadian munculnya buaya di tengah sungai tersebut.
Ia mengharapkan warga untuk tetap tenang dan melakukan aktivitas seperti biasa. Dan pihak pemerintah kota sudah meminta kepada BKSD untuk menangani munculnya buaya tersebut.
"Saya minta agar masyarakat tetap waspada dan lebih berhati-hati melaksanakan kegiatan di pinggir sungai seperti memancing atau menangkap ikan," katanya.
Rai Mantra mengharapkan jika ada kembali muncul buaya di sungai tersebut agar segera melapor kepada petugas BKSD dan instansi terkait guna melakukan tindak lanJut atau penangkapan reptil itu.
Agus, seorang nelayan di sekitar Pulau Serangan mengatakan buaya yang pernah muncul di permukaan ukurannya cukup besar, dan diperkiran lebih dari satu ekor.
"Saya perkirakan tidak hanya satu ekor buaya liar. Mungkin bisa saja lebih dari itu. Hanya saja yang kepergok warga masyarakat hanya seekor," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Wayan Karta, seorang warga mengaku mendapat kabar dari warga di pinggir sungai melihat seekor buaya berenang di sungai tersebut.
"Saya mendengar cerita warga masyarakat melihat seekor buaya berenang di sungai di Jalan Pemelisan Suwung Batal Kendal.
Bahkan warga sudah sempat melaporkan ke Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSD) Bali," kata Karta di Denpasar, Selasa.
Sementara, Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ketut Winarta dan petugas BKSD Bali meninjau lokasi Sungai Rangda, sembari menemui warga masyarakat yang melihat reptil buaya berenang di sungai tersebut.
Wali Kota Rai Mantra meminta kepada warga masyarakat di bantaran sungat itu untuk waspada dan berhati-hati dengan kejadian munculnya buaya di tengah sungai tersebut.
Ia mengharapkan warga untuk tetap tenang dan melakukan aktivitas seperti biasa. Dan pihak pemerintah kota sudah meminta kepada BKSD untuk menangani munculnya buaya tersebut.
"Saya minta agar masyarakat tetap waspada dan lebih berhati-hati melaksanakan kegiatan di pinggir sungai seperti memancing atau menangkap ikan," katanya.
Rai Mantra mengharapkan jika ada kembali muncul buaya di sungai tersebut agar segera melapor kepada petugas BKSD dan instansi terkait guna melakukan tindak lanJut atau penangkapan reptil itu.
Agus, seorang nelayan di sekitar Pulau Serangan mengatakan buaya yang pernah muncul di permukaan ukurannya cukup besar, dan diperkiran lebih dari satu ekor.
"Saya perkirakan tidak hanya satu ekor buaya liar. Mungkin bisa saja lebih dari itu. Hanya saja yang kepergok warga masyarakat hanya seekor," katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017