Denpasar (Antara Bali) - Anggota organisasi masyarakat Pemuda Bali Bersatu (PBB) melakukan kerja bakti sosial di Pura Teratai Bang, Bedugul, Kabupaten Tabanan pascamusibah banjir bandang pekan lalu.

Ketua Harian Pemuda Bali Bersatu (PBB) Made Mulyawan Arya di sela kegiatan bakti sosial di Bedugul, Bali, Jumat, mengatakan bahwa anggotanya yang berjumlah ribuan orang tersebut ikut serta dalam acara kerja bakti sebagai wujud tanggung jawab sosial kepada masyarakat.

"Kami mengerahkan semua anggota untuk ikut serta melakukan kerja bakti membersihkan sisa-sisa musibah alam di Pura Teratai Bang," ucap Mulyawan Arya yang akrab dipanggil De Gadjah.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Camat Baturiti, Perbekel (Kepala Desa) Candi Kuning, Bendesa Adat Bukit Catu, tokoh masyarakat setempat, anggota DPRD asal Baturiti Nyoman Suta, Ketua Fraksi PDI Perjuangan Tabanan Nyoman Wirya, anggota DPRD Provinsi Bali Nyoman Suyasa yang juga pengurus pusat PBB, anggota DPRD Tabanan Putu Eka Putra Nurcahyadi yang juga sekaligus koordinator kegiatan.

Dalam kegiatan bakti sosial itu, kata De Gadjah, seluruh peserta kegiatan melakukan aksi membersihkan puing-puing, lumpur, dan tanah bekas banjir, serta tanah longsor di sekitar area Pura Teratai Bang.

Selain itu, kata dia, ormas PBB juga menyerahkan bantuan 100 sak semen kepada pihak "pengempon" (penanggung jawab) Pura Teratai Bang.

"Ini wujud bakti dan pengabdian kami kepada masyarakat Bali agar keberadaan ormas PBB benar-benar dirasakan manfaatnya bagi masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang terkena bencana, seperti di Bedugul ini," ujarnya.

Ke depan, kata De Gadjah, ormas PBB akan makin aktif dalam berbagai kegiatan sosial di Bali, terutama dalam hal musibah atau bencana alam di Pulau Dewata.

"Dengan paradigma baru, ormas PBB akan berusaha semaksimal mungkin agar betul-betul bermanfaat bagi masyarakat luas, mewujudkan `Ajeg Bali` lewat perbuatan, bukan `Ajeg Bali` hanya sebatas kata-kata," katanya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016