Jakarta (Antara Bali) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek
Indonesia (BEI) pada Selasa dibuka turun sebesar 15,59 poin dipengaruhi
politik Amerika Serikat menjelang pemilihan presiden.
IHSG BEI dibuka turun 15,59 poin atau 0,29 persen menjadi 5.336,54.
Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 3,92 poin
(0,4 persen) menjadi 920,93.
Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico
Omer Jonckheere di Jakarta, Selasa mengatakan bahwa bursa saham
eksternal yang bervariasi cenderung melemah menjelang debat calon
presiden Amerika Seriat.
"Sentimen dari dalam negeri yang terbilang positif tereliminir oleh
faktor yang muncul dari global, terutama politik AS yang akan menguras
perhatian sehingga pelaku pasar cenderung bersikap wait and see," katanya.
Kendati demikian, lanjut dia, ketidakpastian politik di Amerika
Serikat diproyeksikan hanya bersifat sementara atau jangka pendek,
potensi pembalikan arah bagi bursa saham masih terbuka.
Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo menambahkan
bahwa bursa saham utama di kawasan Asia yang masih bergerak positif akan
menjaga IHSG untuk tidak terkoreksi terlalu besar.
"IHSG pada hari ini diperkirakan masih akan bergerak bervariasi
pada kisaran 5.315-5.375 poin. Koreksi yang terjadi bersifat jangka
pendek," katanya.
Ia menambahkan bahwa akumulasi atas posisi jangka menengah
sebaiknya dilakukan dengan berhati-hati seraya menunggu adanya sinyal
positif baik dari dalam negeri, maupun dari bursa global.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 112,14
poin (0,48 persen) ke level 23.430,06, indeks Nikkei turun 52,89 poin
(0,32 persen) ke level 16.491,59, dan Straits Times melemah 1,97 poin
(0,07 persen) posisi 2.848,19.(WDY)
IHSG Dibuka Turun 15,59 Poin
Selasa, 27 September 2016 14:35 WIB