Jayapura (Antara Bali) - Komandan KRI Diponegoro Letkol (P) Tunggul
menyatakan seluruh personel kapal perang RI yang dipimpinnya sudah siap
mengikuti "The Rim of The Pacific (Rimpac)" tahun 2016 di Hawai, Amerika
Serikat.
Kesiapan 101 personil itu sudah diwujudkan dengan melaksanakan
simulasi pembebasan kapal dari perompak yang dilaksanakan di Jayapura
pada Jumat (10/6), katanya di Jayapura, akhir pekan ini
Seluruh crew sudah siap melaksanakan "Rimpac" yang akan diikuti 27 negara.
Menurut dia, sebelum bertolak ke Hawaii kapal perang jenis korvet
sigma singgah di Jayapura untuk mengisi bahan bakar dan logistik
lainnya.
Kesempatan itu juga digunakan menggelar simulasi hingga
prajurit tetap siap siaga, kata Letkol (P) Tunggul seraya menambahkan
lama perjalanan ke Hawaai sekitar 11 hari .
Dalam kegiatan tersebut 45 anggota marinir akan bergabung dalam
kegiatan yang dilaksanakan setiap dua tahun yang diikuti 2.500 parsonel
angkatan laut.
Indonesia sendiri telah mengikuti kegiatan tersebut sejak 2008, kata Letkol (P) Tunggul.
Sementara itu Komandan Pangkalan Utama TNI AL Laksama Heru Kusmanto
mengatakan pelaksanaan "rimpac" bertujuan meningkatkan kerja sama
antara negara sekaligus meningkatkan profesionalisme prajurit TNI AL
khususnya prajurit KRI dan pasukan marinir.
Keterlibatan pasukan marinir diharapkan dapat tercapainya pemahaman
teknis dan taktis dalam melaksanakan operasi militer gabungan
internasional, dan juga untuk mendapatkan pertukaran pengetahuan
spesialisasi dari negara-negara peserta Rimpac 2016, harap Laksma Heru.
KRI Diponegoro dengan nomor lambung 365 dijadwalkan bertolak ke Hawaii, Minggu (12/6) dari pelabuhan Jayapura. (WDY)
KRI Diponegoro Siap Ikut Rimpac di Hawaii
Minggu, 12 Juni 2016 14:39 WIB