Mangupura (Antara Bali) - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kabupaten Badung, Bali, mengoptimalkan potensi pertanian dan perkebunan di Kecamatan Petang sebagai sentral komoditi asparagus dan kopi.
"Kecamatan Petang juga dapat dijadikan daerah wisata alam yang saat ini belum digarap secara optimal, sehingga diyakini dapat menjadi ikon tersendiri di daerah itu dalam mewujudkan pemerataan pembangunan," kata Kepala Bappeda Litbang Badung I Wayan Suambara, di Mangupura, Rabu.
Dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kabupaten Badung tahun 2017 itu, pihaknya ingin Kecamatan Petang, Badung, menjadi wilayah pelestarian alam dan sektor UMKM yang menjadi prioritas pembangunan ke depannya.
Acara tersebut dihadiri Anggota DPRD Badung I Nyoman Suka, Camat Petang I.G.N Ariawan, Pimpinan SKPD, Perbekel, LPM, BPD, PKK dan tokoh masyarakat setempat.
"Kami harapkan potensi-potensi ini dapat dibahas lebih tajam dalam Musrenbang dan akan mendukung kegiatan masyarakat dalam bidang ekonomi yang bersifat inovatif sehingga masyarakat tidak lagi mencari pekerjaan ke perkotaan," katanya.
Suambara menginginkan desa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dan budaya serts menjadi basis utama pembangunan kehidupan sosial masyarakat.
"Kami berharap sektor UMKM menjadi prioritas di sini termasuk pelestarian alam," ujarnya.
Dalam Musrenbang itu, usulan program kegiatan Kecamatan Petang dibagi menjadi empat kelompok yakni kelompok ekonomi 57 diusulkan dibantu sebesar Rp17,4 miliar lebih, kelompok sarana prasarana wilayah 275 (Rp356 miliar lebih).
Kemudian, kelompok kesejahteraan sosial 110 (Rp22 miliar lebih) dan kelompok umum 12 (Rp210 juta), sehingga total usulan sebanyak 454 dengan total nilai Rp397 miliar lebih.
Camat Petang I.G.N Ariawan mengatakan ada lima prioritas program yang diusulkan dalam Musrenbang RKPD 2017 kecamatan Petang di antaranya pembangunan fasilitas olahraga (Sport Center) Kecamatan, pembangunan puwaregan di Pura Sad Khayangan Pucak Mangu.
Kemudian, pembangunan drainase dan trotoarisasi jalan protokol dari Desa Carangsari hingga Belok Sidan, Badung dan pembangunan jalan dari Sandakan menuju Banjar Pinikit Desa Belok Sidan.
Selanjutnya, penataan taman telajakan dan persimpangan di Tugu Pahlawan Pelaga. "Dengan adanya pusat olah raga Kecamatan Petang sudah menjadi harapan besar masyarakat sejak dulu," ujarnya. (WDY)
