NDF 2015 Ditutup Dengan Penancapan "Kayonan"

Denpasar (Antara Bali)- Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Anak Agung Gede Yuliartha Putra menutup "Nusa Dua Fiesta (NDF) 2015" yang ditandai dengan penancapan simbol "kayonan" atau gunungan.

"Dengan penancapan simbol kayonan ini, maka berakhir pula kegiatan NDF yang digelar selama lima hari sejak 9 Oktober lalu," katanya di Nusa Dua, Bali Selasa malam.

Ia menyebut kegiatan promosi seperti NDF memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan pariwisata Pulau Dewata. Bahkan pertumbuhan wisatawan asing ke Bali naik hingga 8,7 persen merupakan dampak dari kegiatan promosi sektor kepariwisataan tersebut.

"Saya yakin semakin sering ada kegiatan semacam ini, maka promosi pariwisata Bali akan semakin dikenal di dunia, karena pagelaran seni budaya merupakan serangkaian pencitraan pariwisata ini," ujarnya.

Direktur Operasional ITDC, I Nyoman Cakra menyampaikan komitmennya terhadap pariwisata. ITDC sebagai perusahaan BUMN terus berbedah dan melakukan promosi pariwisata.

"Ke depan kegiatan NDF akan menampilkan lebih istimewa. Kita adalah pengelola kawasan yang bersinergi dengan industri yang ada di kawasan  ITDC," katanya.

Ketua Umum Panitia NDF Ke-19 Ida Bagus Abdhi mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, industri dan semua pihak yang sudah mendukung terlaksananya ajang promosi pariwisata itu.

"Event ini berjalan dengan lancar, semua agenda bisa terlaksana. Ini karena dukungan semua pihak yang telah bekerja keras dari mulai persiapan hingga acara penutupan NDF 2015," katanya.

NDF selama lima hari diisi acara seni budaya, pameran dan olahraga, antara lain pameran kerajinan tangan, pohon bonsai, pameran motor klasik, bersih-bersih pantai lomba mewarnai, lomba menggambar anak-anak, pameran foto, dan kompetisi selfie, drone dan kreasi memasak kue tradisional Bali.

Selain itu juga ada belajar memasak bebek betutu, fashion show Bali Colection, pertunjukan perkusi nusantara, pertunjukan tari kolosal Krisna Arjuna, musik Gus Teja, Tarian Dayak, pertunjukan Kabaret, musik Blues dan lainnya.

Begitu juga olahraga "Run For Give", payas panganten, masakan modern, pertunjukan Devdan, Reggae, DJ Kesha Ayres berkolaborasi dengan tarian api dan lainnya.(I020)