Abu Dhabi (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo dijadwalkan menuju Dubai
dari Abu Dhabi untuk meninjau pelabuhan, melalui jalur darat, Senin.
Presiden akan menggunakan transportasi darat dari Abu Dhabi ke Dubai
sekitar 110 km yang ditempuh selama kurang lebih satu jam perjalanan.
Dari Dubai, Presiden Jokowi dijadwalkan melanjutkan kunjungan kerja ke Qatar hingga Selasa pagi mendatang.
Selama di Uni Emirat Arab, Presiden bertemu dengan berbagai kalangan
pengusaha. Menlu Retno Marsudi mengatakan Uni Emirat Arab, merupakan
negara tujuan ekspor utama Indonesia di Timur Tengah.
"Dengan nilai perdagangan mencapai 4,25 miliar dolar AS di tahun
2014, di mana Indonesia menikmati surplus 748 juta dolar AS," ujar
Menlu.
Menlu juga menjelaskan bahwa pada forum bisnis telah ditandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding antara PT. Pindad (Persero) dan Continental Aviation Services untuk kerja sama lisensi senapan SS2 dan pemasaran amunisi Pindad di wilayah Timur Tengah.
Di bidang investasi, PEA memiliki potensi sovereign wealth funds yang
cukup besar. PEA merupakan salah satu investor besar dari Timur Tengah
ke Indonesia yang selain melakukan investasi portofolio juga melakukan
investasi langsung dengan nilai PMA sebesar 25,365 juta dolar AS di
tahun 2014. (WDY)
Presiden Jokowi Dijadwalkan Tinjau Pelabuhan Dubai
Senin, 14 September 2015 14:22 WIB