Bangli (Antara Bali) - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, pemilik jaringan Alfamart Alfamidi meresmikan program pendidikan "ritel alfamart class" untuk memajukan pendidikan di Bali, khususnya di SMKN 1 Bangli.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangli I Nyoman Sumantra ketika meresmikan program pendidikan tersebut, Selasa memberikan apresiasi terhadap program Alfamart Class untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Ia mengatakan, selain pariwisata, masih banyak potensi bisnis yang bisa berkembang di Bali, dan potensi lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK) di Bangli cukup besar untuk mendukung perkembangan bisnis.
Untuk menjadi tenaga kerja siap pakai masih dibutuhkan bimbingan dari pelaku bisnis agar siswa memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan kebutuhan industri.
"Peran serta pelaku bisnis sangat dibutuhkan untuk membantu lulusan SMK agar memiliki daya saing tinggi, terampil dan siap bekerja di dunia industri," katanya.
Program Alfamart Class ini memfasilitasi para lulusan SMK, terutama yang memiliki minat di bidang ritel. Nantinya mereka dapat bekerja di jaringan Alfamart atau jika mereka ingin berbisnis ritel, sudah dibekali ilmu yang memadai.
Sementara , Branch Manager Alfamart Bali Ni Luh Gede Wija menjelaskan, industri ritel membutuhkan sumber daya manusia (SDM) dalam jumlah besar.
"Industri ritel adalah industri padat karya, sebab pelayanan yang diberikan dilakukan oleh manusia, bukan didominasi oleh mesin. Namun untuk menemukan SDM yang mengerti fungsi dan perannya di bidang ritel tidak mudah," katanya.
Alfamart Class ini diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan SDM ini, serta mempersiapkan tenaga kerja siap pakai.
Ia mengharapkan program tersebut mampu meningkatkan kualitas lulusan SMK. "Alfamart Class diharapkan mampu menjadi solusi yang menguntungkan bagi berbagai pihak. Di satu sisi kami membantu menyediakan lapangan kerja bagi lulusan SMK, di sisi lain kami juga mendapat tenaga kerja yang kompeten yang mampu menjawab kebutuhan perusahaan," ujar Nyoman Sumantra.
Selain meresmikan program tersebut, perusahaan juga meresmikan laboratorium praktik belajar siswa berupa toko Alfamart (business center) di SMKN 1 Bangli.
SMKN 1 Bangli merupakan SMK ke-35 secara nasional yang menerapakan program Alfamart Class. Ada 20 kota yang telah menerapkan program itu antara lain Jakarta, Banten, Plumbon, Bandung, Bogor, Semarang, Madiun, Malang, Banjarmasin, Makassar, Pekanbaru, Medan, serta Manado. (WDY)