Jakarta (Antara Bali) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)
menyatakan bahwa peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2014
adalah momentum untuk memerangi kasus kekerasan terhadap anak.
"Jadikan peringatan Harganas sebagai momentum memerangi kekerasan
terhadap anak baik kekerasan seksual atau berbagai jenis kekerasan
lainnya," kata Deputi Avokasi Penggerakan dan Informasi BKKBN Abidinsyah
Siregar usai rapat koordinasi di Lemhanas terkait kependudukan, Jumat.
Dia menjelaskan, peringatan Harganas 2014 berlangsung diantara maraknya kasus kekerasan terhadap anak.
Selain itu, Harganas 2014 juga diwarnai masih adanya angka kematian
ibu yang tinggi, kasus kekerasan dalam rumah tangga dan lain
sebagainya.
Karena itu, hari keluarga diharapkan mendorong masyarakat untuk
ikut berperan serta dalam mengembalikan fungsi-fungsi keluarga.
"Berbagai persoalan tersebut bisa diatasi dengan menciptakan
keluarga yang sehat yang sesuai dengan fungsi-fungsi keluarga," katanya.
Sementara itu, Harganas XXI tahun 2014 menurut rencana akan
diselenggarakan di Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, pada 14 Juni
mendatang.
Dia mengatakan, BKKBN berharap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
beserta Ibu Ani Yudhoyono dapat hadir pada acara puncak peringatan
Harganas 2014.
Berbagai kegiatan akan diselenggarakan menjelang hari puncak
peringatan Harganas. Kegiatan tersebut antara lain berbagai lomba dan
lain sebagainya. (WDY)
Harganas Momentum Perangi Kekerasan Anak
Sabtu, 17 Mei 2014 7:30 WIB