Jakarta (Antara Bali) - Pemilik dan pengelola bangunan kuno di kawasan Kota Tua Jakarta Barat merasa optimis kawasan itu bisa berkembang menjadi destinasi wisata yang dapat menarik pengunjung domestik maupun mancanegara.
"Meskipun kebijakan dan peraturan yang tumpang tindih antara Pemprov DKI dengan Pemerintah Pusat, kami tidak akan mundur," kata Robert Tambunan Ketua Jakarta Heritage Trust (JHT) di Jakarta, Senin.
Robert Tambunan yang juga Manajer Pengelola Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI), menegaskan sudah 30 tahun pihaknya berupaya melalui berbagai aktivitas, kreativitas, promosi guna menghidupkan kawasan Kota Tua.
"PPI bersedia melepas aset untuk apa pun. Kami sudah melakukan studi kelayakan gedung untuk menunjang pariwisata," katanya.
Ia berharap, pemerintah secara serius menangani kawasan Kota Tua, apakah dengan membentuk badan otorita atau mengikut sertakan semua unsur terkait sampai ke pemerhati dan pecinta Kota Tua.
Robert Tambunan menambahkan, jika langkah ini tidak dilakukan, pengelolaan Kota Tua akan terus jalan di tempat.
"Oleh karenanya malam ini semua komunitas Kota Tua, Jakarta Haritage, unit terkait, seniman, pedagang Kaki-5 kita ajak untuk melakukan perbaikan-perbaikan, baik organisasi maupun kebijakan pengembangan. Daya tarik Kota Tua tidak ada duanya di dunia," jelasnya.(*/T007)
Wisata Kota Tua Optimistis Berkembang
Senin, 3 September 2012 12:16 WIB