Denpasar (ANTARA) - Pemerintah Kota Denpasar berkerja sama dengan PT Pelindo III menyerahkan santunan kepada 400 anak yatim dan keluarga tidak mampu serta penyandang disabilitas dengan total dana Rp120 juta.
Wakil Wali Kota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa di Denpasar, Jumat, memberikan apresiasi kepada PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III karena membantu pemkot setempat membangun dan membantu masyarakat agar lebih sejahtera.
"Santunan agar digunakan tepat sasaran saat pandemi ini, semangat kita khususnya masyarakat Kota Denpasar harus tetap dijaga. Hadapi pandemi dengan hati. Segala bentuk bantuan yang telah diberikan akan salurkan kepada warga yang membutuhkan, kalau bisa program seperti ini agar dilakukan rutin untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu," ujarnya.
General Manager PT Pelindo III Cabang Benoa, Bali, Anak Agung Gede Agung Mataram, mengatakan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang telah terealisasi, khususnya untuk Kota Denpasar, sepanjang tahun ini Rp2 miliar lebih.
Program ini, kata dia, akan terus berlanjut untuk meringankan beban masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
"Anak yatim dan keluarga tidak mampu kami berikan santunan masing-masing Rp300 ribu per anak berasal dari wilayah Kota Denpasar. Langkah ini sebagai bentuk kepedulian Pelindo III saat masyarakat merasakan kondisi sulit dampak dari pandemi COVID-19, untuk membantu meringankan kebutuhan pendidikan dan keperluan hidup sehari anak-anak dan keluarga yang kurang beruntung," kata dia.
Program bantuan dengan nama "Program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) Pelindo Beramal" di Wilayah Kota Denpasar diserahkan oleh Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa didampingi General Manager Pelindo III Anak Agung Gede Agung Mataram sekaligus mewakili CEO Regional Bali Nusa Tenggara.