Gianyar (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Bali memberikan bantuan sarana dan prasarana yang dapat mendukung program kemandirian untuk Yayasan Bhakti Senang Hati dan Yayasan Cahaya Mutiara Ubud yang menaungi kaum difabel.
"Kami berharap bantuan yang telah diserahkan dapat dimanfaatkan dengan optimal, sehingga dapat memberikan manfaat maksimal dan dapat mendukung kemandirian, baik bagi kaum disabilitas maupun bagi lembaga yang menaungi," kata Kepala KPwBI Provinsi Bali Trisno Nugroho di Gianyar, Selasa.
Bantuan yang diberikan berupa sarana dan/atau prasarana yang dapat mendukung program kemandirian, seperti perangkat komputer, mesin jahit, alat musik, dan alat melukis.
Baca juga: BI dorong desa wisata di Bali miliki sertifikat CHSE
"Bantuan kepada Yayasan Bhakti Senang Hati dan Yayasan Cahaya Mutiara ini juga sebagai bentuk dukungan Bank Indonesia dalam memelihara dan mendorong kepedulian sosial di Provinsi Bali," ucapnya.
Penyerahan program sosial Bank Indonesia (PSBI) ini sekaligus menjadi rangkaian acara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-68 Bank Indonesia dan HUT ke-76 Republik Indonesia.
Sementara itu, anggota Dewan Penasehat Persatuan Istri Pegawai Bank Indonesia (PIPEBI) Diah Doni P Joewono berharap pemberian bantuan berupa peralatan pendukung pendidikan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan teknologi informasi bagi kelompok masyarakat yang dibina oleh yayasan.
Selain itu, bantuan pendukung keterampilan diharapkan dapat membantu kemandirian yayasan melalui berbagai program keterampilan, seperti seni lukis, seni tari dan seni musik.
"Kami minta kedua yayasan dapat terus melakukan pembinaan dan menaungi kaum disabilitas, sehingga menjadi mandiri, produktif dan dapat melanjutkan pendidikannya," katanya.
Diah juga berharap agar para pemangku kepentingan terkait di Provinsi Bali dapat ikut memonitor penggunaan peralatan bantuan serta memberikan arahan dan bimbingan kepada kedua yayasan untuk pengembangan kemandirian dan pendidikan bagi anak-anak penerus bangsa.
Baca juga: BI perluas layanan digital di pasar tradisional di Denpasar (video)
Ketua Badan Kerja Sama Organisasi Wanita Provinsi Bali Tjok Putri Hariyani Ardhana Sukawati juga mengapresiasi bantuan yang diberikan Bank Indonesia itu.
"Semua bantuan yang diberikan kami harapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kegiatan belajar serta pelatihan keterampilan di yayasan," katanya.
Bantuan diserahkan secara virtual oleh Anggota Dewan Penasehat Persatuan Istri Pegawai Bank Indonesia (PIPEBI) Diah Doni P Joewono kepada Wakil Ketua Yayasan Bhakti Senang Hati, Sang Ayu Nyoman Puspa dan Ketua Yayasan Cahaya Mutiara Ubud, Ni Made Ratni.
Pada kesempatan itu, Bank Indonesia juga memberikan edukasi singkat tentang Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah kepada pengurus dan anggota kedua yayasan secara virtual.