Denpasar (ANTARA) - PT Pegadaian Kantor Wilayah VII Denpasar melalui Dinas Sosial Provinsi Bali menyalurkan 500 paket bahan pokok senilai Rp50 juta untuk masyarakat di kabupaten/kota se-Pulau Dewata.
"Bantuan sembako di tengah wabah COVID-19 merupakan bukti kepedulian sosial PT Pegadaian sebagai salah satu BUMN," kata Kabag Humas & Protokoler PT Pegadaian Kantor Wilayah VII Denpasar Made Mariawan, di Denpasar, Rabu.
Mariawan mengemukakan, bantuan paket bahan pokok disalurkan untuk masyarakat di Kabupaten Buleleng, Karangasem, Tabanan, Bangli dan Kabupaten Badung.
"Bantuan tersebut diberikan kepada mereka yang membutuhkan di masing-masing kabupaten yang ditunjuk oleh Dinas Sosial Provinsi Bali," ujarnya.
Tidak hanya itu, kepedulian PT Pegadaian lainnya yaitu dengan memasang washtafel (tempat cuci tangan dengan perlengkapannya) di setiap pintu masuk Pegadaian, pengecekan suhu tubuh juga disediakannya "hand sanitizer" bagi nasabah yang akan masuk ke Pegadaian.
"Bagi nasabah yang tidak menggunakan masker, kami siapkan juga masker. Dengan demikian, apa yang dilakukan PT Pegadaian selain mendukung program pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID- 19 juga sesuai arahan pemerintah," ujarnya.
Baca juga: Pegadaian berikan APD COVID-19 untuk IDI Denpasar
PT Pegadaian juga telah mengirimkan washtafel yang sudah terintegrasi dengan peralatan cuci tangan, tempat sabun dan tissue ke sejumlah pasar tradisional yang ada di Bali yaitu Pasar Semarapura, Amlapura, Pasar Katrangan Denpasar, Pasar Monang-maning, Pasar Tabanan, Gianyar, Ubud, Kintamani, Bangli dan Pasar Tendang Karangasem.
Sebelumnya PT Pegadaian Wilayah VII Denpasar menyerahkan 50 paket Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis melalui Ikatan Dokter Indonesia Cabang Denpasar, sebagai garda terdepan dalam merawat pasien COVID-19.
Bantuan APD yang telah diserahkan pada Rabu (8/4) diterima langsung oleh dr Ketut Widiasa, salah satu pengurus di Sekretariat IDI Cabang Denpasar.
