Denpasar (Antara Bali) - Atlet anak cacat Bali yang memperkuat kontingen Indonesia di ASEAN Paragames (APG) VI/2011 di Stadion Manahan Solo, sudah berhasil mengumpulkan delapan emas, tiga perak dan satu perunggu.
"Saya yakin medali dari anak-anak cacat Bali akan bertambah banyak untuk tim Indonesia hingga berakhirnya pertandingan nanti," kata Ketua National Paralympic Committee (NPC) Bali, I Gede Nyoman Sumitha, di Denpasar, Senin.
Prestasi anak cacat asal Pulau Dewata tersebut cukup membanggakan, karena atlet dari Bali hanya delapan orang dengan mengikuti sejumlah cabang olahraga yang dikuasainya dan sekarang masih berlaga di arena ASEAN Paragames.
Yang lebih membanggakan Bali, kata Sumitha, adalah prestasi atlet wanita angkat berat Ni Luh Widiasih yang mampu menyabet emas di tingkat internasional ini dan sekaligus memecahkan rekor ASEAN Paragames (APG) VI/2011.
Sumita mengatakan, atlet cacat Bali yang menunjukkan prestasi memuaskan itu antara lain Gde Nyoman Oka, atlet cacat tubuh meraih emas di nomor lempar lembing, Putu Sarwada menyabet emas di nomor lari 100 dan 200 meter.(**)