Jakarta (ANTARA) - Andy Murray akan kembali beraksi pada turnamen Grand Slam pada Australia Open Januari mendatang, setahun setelah operasi pinggul yang menyelamatkan kariernya, demikian pengumuman penyelenggara, Selasa.
Juara tiga kali Grand Slam asal Inggris Raya itu perlahan-lahan kembali ke kebugarannya dan sekarang menempati peringkat 289, naik dari 503 hanya seminggu yang lalu.
Murray (32), memenangi pertandingan pembukanya di Shanghai Masters, Senin, mengalahkan petenis kualifikasi asal Argentina Juan Ignacio Londero dalam tiga set.
Baca juga: Andreescu cetak kemenangan ke-14 babak pertama China Open
Dengan kepercayaan dirinya yang meningkat hari demi hari, penyelenggara Australia Open mengatakan mantan peringkat satu dunia itu telah berkomitmen untuk memperpanjang comeback-nya hingga turnamen besar pada Januari.
"Konfirmasi: Andy Murray akan kembali berkompetisi pada #AusOpen 2020," cuit mereka.
Baca juga: Petenis David Goffin capai perempat final Japan Open
Laman resmi Australia Open mengatakan Murray "akan kembali ke babak utama dengan peringkat nomor dua yang diproteksi dan kekuatan fisik yang sudah pulih".
Ia telah mencapai final lima kali di Melbourne Park, kalah empat kali dari Novak Djokovic dan sekali dari Roger Federer, demikian dikutip dari AFP.
Andy Murray kembali ke Grand Slam Australia Open
Rabu, 9 Oktober 2019 6:25 WIB
Petenis Inggris Andy Murray berusaha mengembalikan bola ke arah petenis Austria Dominic Thiem pada babak perempat final turnamen tenis China Open di National Tennis Center, Beijing, China, Jumat (4/10/2019). Dominic Thiem mengalahkan Andy Murray dengan dua set langsung 6-2, 7-6 (3) untuk lolos ke babak empat besar. ANTARA FOTO/REUTERS/Jason Lee/wsj.
