Denpasar (Antara Bali) - Ketua Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) Denpasar dr Made Suyasa Jaya mengatakan, vaksinasi HPV menjadi salah satu upaya preventif bagi kaum perempuan untuk mencegah risiko terkena kanker serviks.
"Vaksinasi itu penting, di samping program deteksi dini lainnya," katanya di sela-sela kegiatan vaksinasi massal HPV karyawati Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Puri Bunda di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, berdasarkan perbandingan data 2010, sekitar 553 ribu perempuan usia subur di Bali berisiko terkena kanker serviks.
"Di Bali, angka kejadian kanker serviks sebesar 0,89 persen atau 43 kasus per 100 ribu jiwa. Oleh karena itu, diperlukan kesadaran tinggi kaum perempuan untuk turut mencegah risiko terkena kanker ini," ucapnya.
Ia menambahkan, organisasi kesehatan dunia (WHO) bahkan mencatat setiap tahun di dunia terdapat 500 ribu kasus baru kanker serviks. Separuh dari jumlah tersebut berakhir dengan kematian dan hampir 80 persen terjadi di negara berpendapatan rendah.(**)
Vaksinasi HPV Upaya Cegah Kanker Serviks
Jumat, 26 Agustus 2011 18:37 WIB
