Jakarta (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo memuji kesuksesan Polri dalam pengamanan bulan Ramadhan sekaligus hari raya Idul Fitri pada 2017.
"Sebagai contoh di bulan suci Ramadhan dan bulan puasa situasi kantibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) sangat kondusif, seluruh masyarakat merasa aman, lalu lintas mudik lancar, kecelakaan lalu lintas turun drastis dan harga-harga kebutuhan pokok juga stabil. Sekali lagi saya apresiasi, saya berikan penghargaan kepada kerja keras seluruh personil Kepolsian Republik Indonesia yang bertugas di kota-kota besar maupun yang bertugas di pelosok-pelosok tanah air," kata Presiden di lapangan silang Monas Jakarta, Senin.
Presiden Joko Widodo menyampaikan hal tersebut saat menjadi Inspektur Upacara peringatan hari Bhayangkara ke-71. Selain Presiden Joko Widodo, hadir juga Ibu Negara Iriana Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta istri Mufidah Jusuf Kalla, Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, mantan wakil Presiden Try Sutrisno, para pimpinan lembaga tinggi negara, duta besar dan pejabat kepolsian RI.
"Pada hari peringatan Bhayangkara yang ke- 71 atas nama negara dan pemerintah saya sangat berterima kasih sangat mengapresiasi pada kerja keras Polri pada pengabdian seluruh personil kepolsian RI dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat sehingga hasilnya kelihatan, hasilnya nyata," tambah Presiden yang disambut dengan tepuk tangan para undangan.
Presiden juga mengucapkan selamat Idul Fitri 1 Syawal 1438 H kepada seluruh anggota Polri.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Polri diselenggarakan di Monas agar masyarakat bisa menyaksikan secara langsung peringatan HUT Polri teresbut.
HUT Polri sebenarnya jatuh pada 1 Juli, baru diperingati pada 10 Juli karena Polri masih melaksanakan Operasi Ramadniyah hingga 4 Juli 2017.
Sebanyak 2.408 personel gabungan Polri, TNI, Satpol PP dan Pramuka turut terlibat dalam upacara ini. Rangkaian upacara dimulai dari pemeriksaan pasukan yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo.
Upacara juga dimeriahkan dengan gelaran tari kolosal yang mencerminkan Bhinneka Tunggal Ika, atraksi terjun payung dan drum band Polri. Berbagai atraksi tersebut dilakukan oleh gabungan anggota Brimob, anggota Lantas, Sabhara, serta para penari profesional.
Dalam upacara tersebut, Presiden Joko Widodo menganugerahkan Bintang Bhayangkara Narariya kepada empat polisi terpilih. (WDY)