Denpasar (Antara Bali) - Dekan Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Udayana (Unud) Dr. Drh. Nyoman Adi Suratma,M.P. mengatakan, semua program studi (PS) dalam lingkungan fakultas tersebut telah terakreditasi A dan kini mempersiapkan diri menjadi kampus bertaraf internasional.
Dekan FKH Unud Nyoman Adi Suratma mengungkapkan hal itu pada ajang kreatifitas mahasiswa Kedokteran Hewan memeriahkan Peringatan Hari Ulang Tahun ke-33 FKH Unud yang diselenggarakan oleh Badan Kekeluargaan Kedokteran Hewan (BKKH) di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan, dalam medukung upaya tersebut memanfaatkan sarana dan prasarana yang memadai, dengan harapan mampu meningkatkan mutu pendidikan.
Selain itu menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berkemampuan profesional bidang kedokteran hewan yang dilandasi etika dan budaya.
"Lulusan FKH Unud dapat diserap sebagai tenaga kerja yang memiliki daya saing global," ujar Adi Suratma.
Ia menambahkan, hampir setiap lulusan FKH Unud tidak ada yang menganggur.
Oleh karena, industri atau pihak terkait baik swasta maupun negeri sangat berperanserta secara aktif.
Selain itu, para lulusan juga diharapkan mampu mencetak pengusaha-pengusaha untuk membuka lapangan pekerjaan baru.
Adi Suratma memaparkan, FKH Unud telah memiliki Program Akdemik Sarjaa S1 dan Program Pendidikan Profesi Dokter Hewan (PPDH), alumni sekitar 1.800 orang, 73 dosen dengan 12 guru besar.
Untuk itu, FKH Unud masuk peringkat empat besar dari sebelas program studi yang sama di Indonesia.
Sedangkan program studi kedokteran hewan FKH Unud masuk empat besar dari 150 program studi, penilaian Integrated Management Information System Of Unud (IMISSU) Matriks.
Sementara itu, Ketua Panitia Dr. Drh I Wayan Sudira menjelaskan, kegiatan tersebut sebagai ajang silahturahmi civitas akademika FKH Unud yakni mahasiswa, dosen, dan alumni.
Selain itu meningkatkan kekeluargaan, kebersamaan, persatuan dan kesatuan untuk melangkah bersama memajukan FKH Unud. Berbagai kegiatan berlangsung selama dua bulan meliputi kegiatan ilmiah, olahraga, seni dan mengadakan kegiatan sosial yakni "FKH Go Green" maupun pelayanan kesehatan secara gratis. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Dekan FKH Unud Nyoman Adi Suratma mengungkapkan hal itu pada ajang kreatifitas mahasiswa Kedokteran Hewan memeriahkan Peringatan Hari Ulang Tahun ke-33 FKH Unud yang diselenggarakan oleh Badan Kekeluargaan Kedokteran Hewan (BKKH) di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan, dalam medukung upaya tersebut memanfaatkan sarana dan prasarana yang memadai, dengan harapan mampu meningkatkan mutu pendidikan.
Selain itu menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berkemampuan profesional bidang kedokteran hewan yang dilandasi etika dan budaya.
"Lulusan FKH Unud dapat diserap sebagai tenaga kerja yang memiliki daya saing global," ujar Adi Suratma.
Ia menambahkan, hampir setiap lulusan FKH Unud tidak ada yang menganggur.
Oleh karena, industri atau pihak terkait baik swasta maupun negeri sangat berperanserta secara aktif.
Selain itu, para lulusan juga diharapkan mampu mencetak pengusaha-pengusaha untuk membuka lapangan pekerjaan baru.
Adi Suratma memaparkan, FKH Unud telah memiliki Program Akdemik Sarjaa S1 dan Program Pendidikan Profesi Dokter Hewan (PPDH), alumni sekitar 1.800 orang, 73 dosen dengan 12 guru besar.
Untuk itu, FKH Unud masuk peringkat empat besar dari sebelas program studi yang sama di Indonesia.
Sedangkan program studi kedokteran hewan FKH Unud masuk empat besar dari 150 program studi, penilaian Integrated Management Information System Of Unud (IMISSU) Matriks.
Sementara itu, Ketua Panitia Dr. Drh I Wayan Sudira menjelaskan, kegiatan tersebut sebagai ajang silahturahmi civitas akademika FKH Unud yakni mahasiswa, dosen, dan alumni.
Selain itu meningkatkan kekeluargaan, kebersamaan, persatuan dan kesatuan untuk melangkah bersama memajukan FKH Unud. Berbagai kegiatan berlangsung selama dua bulan meliputi kegiatan ilmiah, olahraga, seni dan mengadakan kegiatan sosial yakni "FKH Go Green" maupun pelayanan kesehatan secara gratis. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016