Jakarta, (Antara Bali) - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan menggelar rapat pleno di Jakarta, Selasa siang, guna memilih Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU.
"Ya, nanti siang akan ada rapat pleno menunjuk pelaksana tugas," kata Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay di Kantor KPU Jakarta, Selasa.
Rapat yang rencananya dilaksanakan secara tertutup itu dilakukan untuk memilih pengganti Ketua KPU RI Husni Kamil Manik yang meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta Selatan, Kamis (7/7) pukul 21.10 WIB karena sakit.
Posisi Husni Kamil Malik sebagai anggota KPU akan digantikan tujuh nama calon anggota KPU yang diloloskan panitia seleksi, namun gagal dalam "fit and proper test" di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), jika mengacu pada Undang-Undang Nomor 15 tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu.
Pada Senin (11/7), Hadar juga telah mengatakan bahwa Komisioner KPU telah menunjuk Hasyim Asy'ari sebagai komisioner, dengan alasan menempati posisi ke delapan dalam uji kelayakan dan kepatutan calon pimpinan KPU pada 2012.
Terkait pemilihan Hasyim Asy'ari ini, Komisioner KPU berencana segera mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo pada pekan ini. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Ya, nanti siang akan ada rapat pleno menunjuk pelaksana tugas," kata Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay di Kantor KPU Jakarta, Selasa.
Rapat yang rencananya dilaksanakan secara tertutup itu dilakukan untuk memilih pengganti Ketua KPU RI Husni Kamil Manik yang meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta Selatan, Kamis (7/7) pukul 21.10 WIB karena sakit.
Posisi Husni Kamil Malik sebagai anggota KPU akan digantikan tujuh nama calon anggota KPU yang diloloskan panitia seleksi, namun gagal dalam "fit and proper test" di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), jika mengacu pada Undang-Undang Nomor 15 tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu.
Pada Senin (11/7), Hadar juga telah mengatakan bahwa Komisioner KPU telah menunjuk Hasyim Asy'ari sebagai komisioner, dengan alasan menempati posisi ke delapan dalam uji kelayakan dan kepatutan calon pimpinan KPU pada 2012.
Terkait pemilihan Hasyim Asy'ari ini, Komisioner KPU berencana segera mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo pada pekan ini. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016